Merupakan kunjungan pertama seorang kepala negarea Italia ke Indonesia dalam waktu 66 tahun
Presiden Joko Widodo (kanan) berjabat tangan dengan Presiden Republik Italia Sergio Mattarella (kiri) saat kunjungan kehormatan di Istana Merdeka, Jakarta, 9 November 2015. (Antara/Yudhi Mahatma) ☆
Presiden Joko Widodo (Jokowi), hari ini menerima kunjungan kenegaraan Presiden Republik Italia Sergio Mattarella di Istana Merdeka, Jakarta.
Presiden Sergio yang datang sendirian, disambut Presiden Jokowi di bagian kanan tangga Istana Merdeka, tepat pada pukul 16.00 wib.
Setelah saling berjabat tangan dan menanyakan kabar, kedua pemimpin langsung menuju tempat upacara di halaman depan Istana Merdeka.
Usai lagu kebangsaan kedua negara dikumandangkan sambil diiringi dentuman meriam sebanyak 21 kali, Presiden Jokowi mengajak Presiden Sergio memeriksa barisan. Selanjutnya, Presiden Jokowi diperkenalkan dengan anggota delegasi Republik Italia.
Presiden Jokowi juga memperkenalkan jajaran menteri Kabinet Kerja.
Selesai upacara kedua pemimpin memasuki Istana Merdeka, dan selanjutnya Presiden Sergio mengisi buku tamu.
Presiden Jokowi dan Presiden Sergio mengadakan pembicaraan di bagian belakang Istana Merdeka.
Memiliki Makna Penting
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut hangat kunjungan kenegaraan Presiden Republik Italia Sergio Mattarella.
Presiden Sergio yang tiba di Istana Merdeka, Jakarta disambut Presiden Jokowi.
"Saya ucapkan selamat datang kepada yang mulia Presiden Mattarella, beserta seluruh delegasi," kata Presiden Jokowi pada pertemuan bilateral RI-Republik Italia di Istana Merdeka, Senin (9/11).
Presiden Jokowi optimistis, kunjungan perdana Presiden Sergio yang didampingi delegasi bisnis akan memberikan keuntungan bagi kedua pihak.
"Kunjungan kenegaraan yang pertama kali dilakukan presiden Italia, tentunya memiliki makna penting bagi kedua negara, terlebih kunjungan ini juga disertai delegasi bisnis Italia," kata Presiden Jokowi.
RI dan Italia Teken Kontrak Ekonomi Senilai US$ 1,055 Miliar
Pengusaha Indonesia dan Republik Italia menandatangani kontrak kerja sama di bidang ekonomi senilai US$ 1,055 miliar.
Kontrak kerja sama ditandatangani usai pertemuan bilateral antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Republik Italia Sergio Mattarella di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (9/11).
“Saya gembira bahwa dalam kunjungan ini terdapat delegasi bisnis sebanyak 30 orang dari Italia, dan akan menghasilkan total kontrak senilai kurang lebih US$ 1,055 miliar,” kata Presiden Jokowi.
Kontrak kerja sama yang ditandatangani mencakup bidang logistik, energi terbarukan, infrastruktur, dan ekspansi industri otomotif. Selain itu, kerja sama di bidang industri kulit, fashion, furnitur, dan pariwisata.
Menurut Presiden Jokowi, merupakan kehormatan bagi Indonesia menerima kunjungan kenegaraan Presiden Mattarella beserta delegasi bisnis ke Indonesia. Dia menilai kunjungan Presiden Mattarella adalah kunjungan sangat bersejarah bagi hubungan bilatreral RI-Italia.
“Ini merupakan kunjungan pertama seorang kepala negarea Italia ke Indonesia dalam waktu 66 tahun,” kata dia.
Presiden Joko Widodo (kanan) berjabat tangan dengan Presiden Republik Italia Sergio Mattarella (kiri) saat kunjungan kehormatan di Istana Merdeka, Jakarta, 9 November 2015. (Antara/Yudhi Mahatma) ☆Presiden Joko Widodo (Jokowi), hari ini menerima kunjungan kenegaraan Presiden Republik Italia Sergio Mattarella di Istana Merdeka, Jakarta.
Presiden Sergio yang datang sendirian, disambut Presiden Jokowi di bagian kanan tangga Istana Merdeka, tepat pada pukul 16.00 wib.
Setelah saling berjabat tangan dan menanyakan kabar, kedua pemimpin langsung menuju tempat upacara di halaman depan Istana Merdeka.
Usai lagu kebangsaan kedua negara dikumandangkan sambil diiringi dentuman meriam sebanyak 21 kali, Presiden Jokowi mengajak Presiden Sergio memeriksa barisan. Selanjutnya, Presiden Jokowi diperkenalkan dengan anggota delegasi Republik Italia.
Presiden Jokowi juga memperkenalkan jajaran menteri Kabinet Kerja.
Selesai upacara kedua pemimpin memasuki Istana Merdeka, dan selanjutnya Presiden Sergio mengisi buku tamu.
Presiden Jokowi dan Presiden Sergio mengadakan pembicaraan di bagian belakang Istana Merdeka.
Memiliki Makna Penting
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut hangat kunjungan kenegaraan Presiden Republik Italia Sergio Mattarella.
Presiden Sergio yang tiba di Istana Merdeka, Jakarta disambut Presiden Jokowi.
"Saya ucapkan selamat datang kepada yang mulia Presiden Mattarella, beserta seluruh delegasi," kata Presiden Jokowi pada pertemuan bilateral RI-Republik Italia di Istana Merdeka, Senin (9/11).
Presiden Jokowi optimistis, kunjungan perdana Presiden Sergio yang didampingi delegasi bisnis akan memberikan keuntungan bagi kedua pihak.
"Kunjungan kenegaraan yang pertama kali dilakukan presiden Italia, tentunya memiliki makna penting bagi kedua negara, terlebih kunjungan ini juga disertai delegasi bisnis Italia," kata Presiden Jokowi.
RI dan Italia Teken Kontrak Ekonomi Senilai US$ 1,055 Miliar
Pengusaha Indonesia dan Republik Italia menandatangani kontrak kerja sama di bidang ekonomi senilai US$ 1,055 miliar.
Kontrak kerja sama ditandatangani usai pertemuan bilateral antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Republik Italia Sergio Mattarella di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (9/11).
“Saya gembira bahwa dalam kunjungan ini terdapat delegasi bisnis sebanyak 30 orang dari Italia, dan akan menghasilkan total kontrak senilai kurang lebih US$ 1,055 miliar,” kata Presiden Jokowi.
Kontrak kerja sama yang ditandatangani mencakup bidang logistik, energi terbarukan, infrastruktur, dan ekspansi industri otomotif. Selain itu, kerja sama di bidang industri kulit, fashion, furnitur, dan pariwisata.
Menurut Presiden Jokowi, merupakan kehormatan bagi Indonesia menerima kunjungan kenegaraan Presiden Mattarella beserta delegasi bisnis ke Indonesia. Dia menilai kunjungan Presiden Mattarella adalah kunjungan sangat bersejarah bagi hubungan bilatreral RI-Italia.
“Ini merupakan kunjungan pertama seorang kepala negarea Italia ke Indonesia dalam waktu 66 tahun,” kata dia.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.