blog-indonesia.com

N 250 IPTN

Prototype pesawat pertama angkut penumpang dengan sistem fly by wire produksi IPTN, Bandung - Indonesia Teknologi

CN 235 MPA

Pesawat patroli maritim CN-235 produksi PT DI - Indonesia Teknologi

NC 212 MPA

Pesawat patroli maritim NC-212 produksi PT DI, Bandung - Indonesia Teknologi

N 219

Pesawat karya anak bangsa, kerjasama BUMNIS diproduksi PT DI - Indonesia Teknologi

Star 50

Kapal kargo 190 m dengan bobot 50.000 dwt merupakan kapal angkut terbesar pertama buatan Indonesia, produksi PT PAL, Surabaya - Indonesia Teknologi

LPD KRI Banda Aceh

Kapal perang serba guna produksi PT PAL, Surabaya, merupakan kapal dengan panjang 125 m hasil desain anak bangsa dengan lisensi Korea - Indonesia Teknologi

SSV Filipina

Strategic Sealift Vessel produk ekspor kapal perang pertama PAL Indonesia - Indonesia Teknologi

KN Tanjung Datu 1101

KN Tanjung Datu 1101 Bakamla, kapal patroli 110m produksi PT Palindo

KRI I Gusti Ngurah Rai 332

PKR 10514 class, Kapal frigat produksi bersama PT PAL indonesia - Indonesia Teknologi

KN 321 Pulau Nipah

KN Pulau Nipah 321 Bakamla, kapal 80 m produksi PT Citra Shipyard, Batam

KRI Bung Karno 369

KRI Bung Karno 369 produksi PT Karimun Anugrah Sejati

KCR 60 KRI Tombak 629

Kapal Cepat Rudal-60 produksi PT. PAL, Indonesia. Merupakan kapal pemukul reaksi cepat produksi Indonesia. - Indonesia Teknologi

BC 60002

Kapal Patroli Bea dan Cukai produksi PT Dumas Tanjung Perak Shipyards. - Indonesia Teknologi

FPB 57 KRI Layang

Kapal patroli cepat berpeluru kendali atau torpedo 57 m rancangan Lurssen, Jerman produksi PT PAL, Surabaya - Indonesia Teknologi

KCR 40 KRI Clurit

Kapal Cepat Rudal-40 produksi PT. Palindo Marine, Batam. Senilai kurang lebih 75 Milyar Rupiah, merupakan kapal pemukul reaksi cepat produksi Indonesia. - Indonesia Teknologi

PC 40 KRI Torani 860

Kapal patroli 40 m produksi beberapa galangan kapal di Indonesia, telah diproduksi diatas 10 unit - Indonesia Teknologi

PC 40 KRI Tarihu

Kapal patroli 40 m berbahan plastik fiberglass produksi Fasharkan TNI AL Mentigi Tanjung Uban, Riau - Indonesia Teknologi

KRI Klewang

Merupakan Kapal Pertama Trimaran, produksi PT Lundin - Indonesia Teknologi

Hovercraft Kartika

Hovercraft utility karya anak bangsa hasil kerjasama PT. Kabindo dengan TNI-AD dengan kecepatan maksimum 40 knot dan mampu mengangkut hingga 20 ton - Indonesia Teknologi

Hovercraft Indonesia

Hovercraft Lumba-lumba dengan kecepatan maksimum 33 knot dan mampu mengangkut 20 pasukan tempur produksi PT Hoverindo - Indonesia Teknologi

X18 Tank Boat Antasena

Tank Boat Antasena produk kerjasama PT Lundin dengan Pindad - Indonesia Teknologi

Sentry Gun UGCV

Kendaraan khusus tanpa awak dengan sistem robotik yang dirancang PT Ansa Solusitama Indonesia - Indonesia Teknologi

MT Harimau 105mm

Medium tank dengan kanon 105 mm produksi PT Pindad - Indonesia Teknologi

Badak FSV 90mm

Kendaraan tempur dengan kanon 90 mm cockeril produksi PT Pindad - Indonesia Teknologi

Panser Anoa APC

Kendaraan angkut militer produksi PT Pindad, Bandung - Indonesia Teknologi

Tank SBS Pindad

Kendaraan militer prototype Pindad - Indonesia Teknologi

APC PAL AFV

Kendaraan angkut pasukan amfibi hasil modifikasi dari BTR-50 PM produksi PT PAL, Surabaya sehingga meninggkatkan keamanan dan daya jelajahnya - Indonesia Teknologi

MLRS Rhan 122B

Kendaraan militer multilaras sistem roket Rhan 122B produksi PT Delima Jaya - Indonesia Teknologi

PT44 Maesa

Kendaraan angkut militer produksi Indonesia - Indonesia Teknologi

MCCV

Mobile Command Control Vehicle (MCCV) kerjasama dengan PT PT Bhinneka Dwi Persada - Indonesia Teknologi

Ganilla 2.0

Kendaraan khusus dapur lapangan produksi PT Merpati Wahana Raya - Indonesia Teknologi

Komodo 4x4

Kendaraan militer taktis produksi Pindad, Bandung - Indonesia Teknologi

Maung 4x4

Kendaraan taktis produksi Pindad, Bandung - Indonesia Teknologi

Turangga APC 4x4

Kendaraan militer taktis produksi PT Tugas Anda dengan chassis kendaraan Ford 550 - Indonesia Teknologi

GARDA 4x4

Kendaraan militer taktis hasil karya anak bangsa - Indonesia Teknologi

ILSV

Kendaraan taktis Indonesia Light Strike Vehicle (ILSV) produksi PT Jala Berikat Nusantara Perkasa - Indonesia Teknologi

P1 Pakci

Kendaraan taktis angkut pasukan P1 Pakci produksi PT Surya Sentra Ekajaya (SSE), berbodi monokok dengan mesin diesel 3000 cc milik Toyota Land Cruiser - Indonesia Teknologi

P2 APC Cougar

Kendaraan taktis angkut pasukan produksi PT. Surya Sentra Ekajaya (SSE) dengan mesin diesel turbo bertenaga 145 hp - Indonesia Teknologi

P3 APC Ransus Cheetah

Kendaraan khusus produksi PT. Surya Sentra Ekajaya (SSE) - Indonesia Teknologi

P6 ATAV

Kendaraan khusus produksi PT. Surya Sentra Ekajaya (SSE) - Indonesia Teknologi

DMV30T

Kendaraan taktis Dirgantara Military Vehicle (DMV-30T) menggunakan mesin diesel 3000 cc Ford Ranger produksi PT DI, Bandung - Indonesia Teknologi

Mobil Hybrid LIPI

Prototipe mobil tenaga hybrid produksi LIPI - Indonesia Teknologi

Mobil Listrik MARLIP (Marmut LIPI)

Prototipe mobil Listrik karya LIPI - Indonesia Teknologi

Mobil Nasional Esemka Digdaya

Mobil hasil karya anak SMK Solo dengan rancangan dari China - Indonesia Teknologi

Teknik Sosrobahu

Struktur pondasi jalan layang yang dapat digerakan 90° sehingga tidak memakan banyak tempat dan merupakan desain anak bangsa - Indonesia Teknologi

Senin, 28 Februari 2022

PT PAL Melakukan Penelitian Awal Kapal Selam Scorpene

 ⚓️Infografis kapal selam Scorpene. [INews] ⚓️

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mempercayakan PT PAL Indonesia (Persero) untuk melakukan penelitian dan pengembangan (research and development) terhadap beberapa unit kapal selam jenis Scorpene asal Perancis.

Dalam upaya penelitian ini, PT PAL telah menjalin memorandum of understanding (MoU) dengan Naval Group yang disaksikan Prabowo dan Menhan Perancis Florence Parly di Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Jakarta, Kamis (10/2/2022).

Prabowo mengatakan, research and development ini diharapkan bisa berujung pada pembelian dua kapal selam Scorpene.

"Research and development tentang kapal selam antara PT PAL dengan Naval Group dari Perancis yang tentunya akan mengarah pada pembelian dua kapal selam Scorpene," kata Prabowo di Jakarta.

Dalam rencana pembelian ini, Prabowo juga diharapkan pengadaan kapal selam ini sudah termasuk Air-independent Propulsion (AIP) beserta persenjataan dan suku cadang yang dibutuhkan termasuk latihan.

Sementara itu, CEO Naval Group Pierre Eric Pommellet menyambut baik dengan pernyataan Prabowo dalam kerja sama di bidang kapal selama antara PT PAL dan Naval Group.

Ia berharap, nota kerja sama ini dapat membuahkan hasil guna mempertebal kekuatan armada TNI Angkatan Laut.

"Kami telah menandatangani nota kesepahaman untuk tujuan tersebut dan berharap dapat bekerja sama dalam program kapal selam untuk memenuhi kebutuhan Angkatan Laut Indonesia, serta untuk memperkuat industri pertahanan matra laut di Indonesia melalui PAL," kata Pierre dalam keterangan tertulis PT PAL.

Sebagai informasi, upaya modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI oleh Prabowo kian menemukan progresnya.

Terbaru, Prabowo resmi memborong enam jet Dassault Rafale produksi Dassault Aviation asal Perancis. Rencananya, Prabowo akan memboyong 42 unit Rafale.

  ⚓️
Kompas  

Minggu, 27 Februari 2022

RI Bakal Jadi Pusat Produksi Vaksin Covid-19 di Asia Tenggara

Ilustrasi Vaksin

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membawa kabar gembira dari World Health Organization (WHO) yang memberikan sinyal menjadikan Indonesia sebagai hub atau pusat produksi vaksin Covid-19 di Asia Tenggara.

Dikatakan Erick, hal ini tak lepas setelah Indonesia ditunjuk sebagai salah satu penerima manfaat dari transfer teknologi vaksin berbasis mRNA.

Sekaligus sinergitas antara Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Luar Negeri, menjadi kunci agar bisa mendapat kepercayaan dari WHO.

"Kolaborasi yang baik antara Menkes, Menlu, dan kami dari BUMN, yang membuat WHO memberikan kepercayaan kepada Indonesia untuk membuat vaksin mRNA," ujar Erick Thohir dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (24/2/2022).

Nantinya PT Bio Farma (Persero) menjadi perusahaan Indonesia yang akan memproduksi vaksin mRNA.

Induk holding BUMN farmasi itu telah lama dikenal sebagai manufaktur vaksin terbesar di Asia Tenggara dengan kapasitas produksi biofarma mencapai 3,2 miliar meliputi 14 jenis vaksin yang sudah diekspor ke lebih dari 150 negara.

"Kepercayaan dari WHO ini hanya permulaan. Ini juga bagian dari program transformasi besar-besaran yang sedang kami lakukan di holding BUMN farmasi," ungkapnya.

Erick Thohir juga menyebutkan tujuan transformasi holding farmasi salah satunya untuk menyediakan produk dan layanan kesehatan berkualitas tinggi yang terintegrasi, terjangkau, dan fokus pada pelanggan.

Ia menambahkan Indonesia ikut menetapkan sektor kesehatan sebagai salah satu fokus utama dalam penyelenggaraan Presidensi G20.

"Pemerataan vaksin hingga transfer teknologi harus menjadi prioritas dalam mengatasi persoalan sektor kesehatan, seperti kala pandemi terjadi," jelasnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengaku pihaknya berencana mendirikan pusat pelatihan untuk melatih negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah dalam memproduksi vaksin mRNA.

Hal ini bertujuan untuk memupus kesejenjangan lokasi produksi yang selama ini terpusat di negara-negara berpendapatan tinggi.

  ♔
Industry  

Sabtu, 26 Februari 2022

[Video] Roket Artileri RHAN 122, Perkembangan Proyek Nasional dengan Rintangan Besar

➶ Video Indonesia Defence Review OfficialRhan 122 ★

Pada tahun 2007 Kementrian Riset dan Teknologi membentuk sebuah tim bernama “D230” yang bertugas untuk mengembangkan roket dengan kaliber 122 mm yang dapat menjangkau jarak 20 km.

Nantinya roket tersebut akan diproduksi oleh PT. Dirgantara Indonesia dalam program 1000 roket sebagai Proyek Nasional.

Roket dengan nama D230 itu dibeli oleh kementrian pertahanan dan berganti nama menjadi “RHhan 122” yang memiliki definisi Roket Pertahanan 122mm.

Selain itu, terdapat MoU antara menristek dengan KSAL pada Agustus 2009 lalu, yang berarti roket ini dikembangkan untuk kebutuhan TNI AL terkhususnya Marinir.

Perlu diketahui bahwa proyek ini telah berjalan selama kurang lebih 15 tahun, akan tetapi masih belum ada kepastian mengenai kapan selesainya.

Sebuah rentang waktu yang sangat panjang untuk menyelesaikan sebuah proyek alutsista roket. Seharusnya teknologi ini sudah dikuasai dan dapat dengan mudah diproduksi dalam negri sejak 1 dekade lalu.


  Youtube  

Jumat, 25 Februari 2022

PT DI Akan Kerjasama Dengan Perusahaan Amerika

 Untuk modernisasi dan pengembangan pesawat Hercules C130 serta produksi komponen Helikopter Bell 412EPI.Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Sung Y Kim Sing mengunjungi fasilitas produksi PTDI, di Bandung [PTDI]

PT Dirgantara Indonesia (PTDI) bakal menjalin kerja sama dengan perusahaan Amerika. Kerja sama tersebut untuk modernisasi dan pengembangan pesawat Hercules C130 serta produksi komponen Helikopter Bell 412EPI.

Rencana itu terkuak dalam kunjungan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Sung Y Kim Sing mengunjungi fasilitas produksi PTDI, di Bandung, Kamis (24/2/2022). Kunjungan diterima langsung oleh SVP Material & Supply Chain Management PTDI, Iwan Krisnanto beserta jajarannya.

Dalam kunjungan ini dia meninjau fasilitas produksi komponen helikopter Bell 412EPI di PTDI. Kunjungan itu juga bentuk dukungan langsung dari Duta Besar Sung Y Kim kepada PTDI dalam upaya meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dalam kemampuan perawatan serta modernisasi pesawat C130 Hercules.

Kami sangat mendukung PTDI untuk dapat meningkatkan kapasitas dan kapabilitas MRO khususnya dalam melaksanakan pekerjaan perawatan dan modernisasi Pesawat C130 Hercules yang rencananya akan dikerjasamakan dengan perusahaan-perusahaan Amerika,” kata Sung Y Kim.

Dalam kesempatan ini, Duta Besar Sung Y. Kim juga menyaksikan pelaksanaan ferry flight Heli Serbu Bell 412EPI ke-9 pesanan Kementerian Pertahanan untuk TNI Angkatan Darat.

PTDI dan Bell Textron Inc yang merupakan industri manufaktur pesawat yang berbasis di Texas, Amerika Serikat bersama-sama menjalin kolaborasi strategis di bawah kesepakatan Industrial Collaboration Agreement (ICA). Di mana PTDI berperan sebagai global supply chain untuk Bell Textron Inc. dalam hal memproduksi tail boom, door post, pylon dan ducts untuk helikopter Bell 412 dan Huey II. Serta sebagai Certified Maintenance Center (CMC) untuk seluruh produk helikopter Bell yang dioperasikan di Indonesia.

Terhadap kemitraan yang telah terjalin kuat antara PTDI dan Bell Textron, saya yakin ada peluang luar biasa untuk memperdalam ikatan itu. Kami sangat fokus untuk memastikan kemitraan ekonomi antara kedua negara terus tumbuh untuk menghasilkan stabilitas dan peningkatan kemakmuran kedua negara,” kata Sung Y Kim.
 

 
INews  

Jokowi Resmikan PLTA Raksasa di Indonesia Timur

Dua PLTA di Poso, Sulawesi Tengah PLTA Poso dengan kapasitas 515 MW [PLN]

Presiden RI Joko Widodo meresmikan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Poso dengan kapasitas total 515 megawatt (MW) dan PLTA Malea 90 MW di Poso, Sulawesi Tengah pada Jumat (25/2).

Selain memperkuat pasokan listrik di Sulawesi, pengoperasian dua pembangkit ramah lingkungan ini juga menjadi bukti komitmen Indonesia sebagai tuan rumah KTT G20 dalam mempercepat transisi energi hijau dan mendukung pencapaian target net zero emission pada 2060.

Pada sambutannya, Presiden Jokowi menyambut baik mulai beroperasinya dua pembangkit yang menggunakan EBT ini. Ia menilai dua PLTA ini bisa menjadi bukti kepada dunia bahwa Indonesia aktif dalam melakukan transisi energi.

"Saya senang sekali karena dengan ini global jadi tahu, kita ajak semua negara untuk menggeser penggunaan energi fosil utamanya batu bara ke energi hijau," ujar Presiden, Jumat (25/2/2022).

Presiden Jokowi mengatakan potensi pengembangan EBT di Indonesia sangat besar. Seperti potensi hydropower dan geothermal yang bisa mencapai 418 GW.

"Selain itu ada solar, angin, sampai ke arus laut. Semua ada di negara kita hanya bagaimana bisa menggeser dari batu bara ke energi hijau ini bukan pekerjaan yang mudah karena banyak sekali PLTU kita," tambah Presiden.

Dengan total kapasitas 515 MW, PLTA Poso yang berada di Poso, Sulawesi Tengah, merupakan pembangkit EBT terbesar di Indonesia Timur yang dibangun dan dioperasikan oleh PT Poso Energy, anak usaha Kalla Group.

Sementara PLTA Malea berkapasitas 90 MW yang berada di Tana Toraja, Sulawesi Selatan dikembangkan oleh PT Malea Energy, anak usaha PT Bukaka Teknik Utama. Dengan beroperasinya kedua PLTA tersebut, bauran EBT di sistem kelistrikan Sulawesi meningkat menjadi 38,38%.

PLTA Malea dengan kapasitas 90 MW (Medcom)

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, pengoperasian kedua pembangkit EBT ini menjadi bukti kolaborasi strategis antara PLN dengan produsen listrik swasta (IPP) dalam mempercepat transisi energi di Tanah Air.

"Dalam mengakselerasi pembangunan EBT, PLN tak bisa sendiri. Perlu adanya kolaborasi dan sinergi baik bersama BUMN maupun swasta. Kedua proyek ini menjadi bukti nyata dari kolaborasi apik pengembangan EBT dalam skala besar," ungkap Darmawan.

Rencananya, PLTA yang memanfaatkan arus sungai Poso ini akan dimaksimalkan sebagai pembangkit peaker yang akan dioperasikan selama waktu beban puncak, yaitu pukul 17.00 s.d 22.00 dengan Exclusive Commited Energy sebesar 1.669 Giga Watt hours (GWh) per tahun.

Pembangkit ramah lingkungan ini telah terinterkoneksi dengan saluran transmisi 275 kV ke Provinsi Sulawesi Selatan. Tak hanya itu, PLTA Poso juga telah tersambung dengan saluran transmisi 150 kV dari pembangkit ke Kota Palu, Sulawesi Tengah.

"Pengoperasian PLTA Poso Peaker sangat penting karena banyaknya industri smelter yang masuk ke Sulawesi, khususnya di Sulawesi Tengah. Smelter ini butuh pasokan listrik yang andal," paparnya.

Sementara itu, PLTA Malea yang memanfaatkan arus Sungai Saddang akan menambah keandalan sistem kelistrikan Sulawesi Selatan. Masuknya PLTA Malea bersama dengan PLTA Poso akan membuat cadangan daya sistem Sulawesi Bagian Selatan sebesar 591,5 MW, dengan beban puncak sistem kelistrikan sebesar 1.517,6 MW dan daya mampu sebesar 2.109,1 MW.

"PLTA Poso dan PLTA Malea jadi bukti kontribusi aktif PLN dalam mencapai target bauran energi nasional dan target NDC dunia," kata Darmawan.

Dewan Penasehat Kalla Grup, Jusuf Kalla menilai kerjasama antara Kalla Grup dan PLN dalam menciptakan energi bersih sangat diperlukan. Saat ini potensi EBT besar di Indonesia, salah satunya PLTA Poso yang memanfaatkan aliran sungai Poso.

"Dan masih banyak lagi terkait potensi yang bisa kita kembangkan bersama," ujar Jusuf Kalla.

  ♔
CNBC  

[Foto] Ujicoba Penembakan Medium Tank Harimau Pindad

Hasil kerjasama dengan FNSS TurkiMedium Tank Harimau [Pindad] ★

F
actory Acceptance Test (FAT) produk Medium Tank Harimau. Tujuan kegiatan uji tembak dilaksanakan untuk mengetahui dan memastikan kemampuan turret dengan kanon 105mm dalam kondisi baik, memenuhi persyaratan dan spesifikasi desain terbaru yang mendapatkan berbagai peningkatan.

Kegiatan uji tembak dihadiri oleh Plt. Kabid Matra Darat Pus Alpalhan Baranahan Kemhan, Kolonel Yudha Adillah selaku ketua tim Factory Acceptance Test Medium Tank Harimau, Kasubdit Siapsat dan Alutsista Pussenkav, Kolonel Beni Nugroho beserta jajaran.

Hadir pula dalam kegiatan uji tembak adalah Direktur Teknologi & Pengembangan PT Pindad (Persero), Sigit Santosa, Vice President Penjaminan Mutu & K3LH, Prima Kharisma beserta jajaran VP & GM.

Medium Tank Harimau merupakan salah satu dari 7 program pengembangan strategis pemerintah untuk meningkatkan kemampuan BUMN Industri Pertahanan dalam membangun penguasaan teknologi menuju kemandirian alutsista dalam negeri. Bekerja sama dengan FNSS Turki, Pindad sudah mendapatkan pengetahuan, pengalaman, dan referensi standar internasional mengenai pengembangan tank.


 
Pindad  

Kamis, 24 Februari 2022

PTDI Serahkan Heli Berbu Bell 412EPI ke-9 Kepada TNI AD

  Pesanan Terakhir Kemhan Untuk TNI ADBell 412 EPI TNI AD

Bersamaan dengan kunjungan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Sung Y. Kim, ke PT Dirgantara Indonesia, pabrik pesawat di Bandung ini menyerahkan helikopter Bell 412EPI kepada TNI Angkatan Darat pada Kamis (24/2/2022).

Dubes Sung Y. Kim, mengunjungi PTDI untuk meninjau fasilitas MRO pesawat C-130 Hercules dan fasilitas produksi komponen helikopter Bell 412EPI.

Heli serbu dengan nomor ekor HX-4151 ini merupakan yang ke-9 atau yang terakhir dari pesanan Kementerian Pertahanan RI untuk TNI AD.

Heli diberangkatkan dari Apron Hanggar Rotary Wing PTDI, Bandung menuju ke markasnya di Skadron 21 Puspenerbad di Pondok Cabe, Tangerang Selatan.

Kesembilan heli Serbu Bell 412EPI dioperasikan oleh Skadron 11 dan Skadron 21. Heli disiapkan untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok dan kelancaran operasi Puspenerbad.

Tiga unit heli pertama telah dikirimkan oleh PTDI pada 29 Desember 2020, 17 Februari 2021, dan 19 Februari 2021.

Kemudian dilanjutkan dengan pengiriman dua unit heli lainnya secara bersamaan pada 21 Juli 2021,

Setelah itu, tiga unit heli berikutnya dikirimkan pada 19 November 2021, 6 Desember 2021, dan 9 Februari 2022.

Bell 412EPI ditenagai oleh mesin Pratt & Whitney PT6T-9 Twin Pac, dengan tenaga lepas landas 13 persen lebih besar dibanding jenis mesin untuk Bell 412EP.

Sistem avionik Bell 412EPI sangat mudah disesuaikan dan dikonfigurasi untuk berbagai kebutuhan operasi dan customizing.

Kemampuan membawa muatan Bell 412EPI adalah 5.534 kg dengan kapasitas bahan bakar 1.251 liter pada kecepatan jelajah 235 km/jam.

Heli dapat terbang sejauh 687 km atau selama 4 jam dengan perhitungan muatan 4.309 kg.

Berperan sebagai heli Serbu, Bell 412EPI Puspenerbad dilengkapi dengan Minigun M134D kaliber 7,62×51 mm dan External Rescue Hoist System. -RBS-
 

 
Airspace Review  

Rabu, 23 Februari 2022

Pindad Lakukan License Agreement Dengan CSG Group

[IDM]

Menteri Pertahanan RI (Menhan) Prabowo Subianto mengawal langsung penandatanganan kontrak kerja sama antara Kementerian Pertahanan (Kemhan) dengan Excalibur International Perusahaan Alutsista Czechoslovak Group (CSG) di Kemhan Jakarta, Selasa (22/2).

Agenda penandatangan kontrak kerja sama ini mengenai license agreement kendaraan lapis baja (Panser) Pandur II 8X8 FSV yang dilakukan oleh Direktur Utama PT. Pindad Abraham Mose dengan Michal Stranad, CEO sekaligus pemilik dari CSG group.

Turut hadir dalam kegiatan ini di antaranya Wakil Menteri Pertahanan Letjen TNI Herindra, Sekjen Kemhan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, Irjen Kemhan TNI Ida Bagus Purwalaksana, Dirjen Renhan Kemhan Mayjen TNI Budi Prijono. (SI/NHN)

  ♞
IDM  

Selasa, 22 Februari 2022

PAL Terima Kunjungan Chief of Naval Operation Republic of Korea Navy

 Perkuat Hubungan Pertahanan Maritim [PAL] ⚓️

Chief of Naval Operation, Republic of Korea Navy Admiral Kim, Jung-Soo beserta delegasi hari ini berkesempatan melakukan kunjungan ke gedung PIP PT PAL Indonesia.

Kedatangan KASAL Korea Selatan disambut langsung oleh SEVP Transformation Management PT PAL Indonesia, Bapak Satriyo Bintoro.

Kunjugan tersebut bertujuan untuk memperkuat hubungan pertahanan maritim antara Indonesia dan Korea Selatan.

Para delegasi juga berkesempatan untuk melakukan tinjauan lapangan melihat area gedung kapal selam milik PT PAL Indonesia, mengingat beberapa waktu yang lalu Indonesia dan Korea Selatan pernah bekerjasama dalam pembangunan kapal selam KRI Alugoro-405 secara Joint Section.

  ⚓️ PAL  

Penampakan Motor Listrik Rp 150 Juta Buatan ITS

Motor listrik E-Scrambler tersebut dirancang STP Otomotif ITS mulai dari nol hingga siap uji kalaikan jalan dengan menghabiskan biaya Rp150 juta. Motor Listrik e-Scrambler ITS

Sains Techno Park (STP) Otomotif Institut Teknologi Sepuluh November atau ITS Surabaya menciptakan motor listrik model E-Scrambler. Motor gagah dengan desain futuristik yang cocok untuk anak-anak muda pengemar motor dibuat dengan menghabiskan dana Rp 150 juta.

Motor tersebut dirancang STP Otomotif ITS mulai dari nol hingga siap uji kalaikan jalan. Manager Pusat Unggulan Iptek (PUI) STP Otomotif ITS Surabaya, Bambang Sudarmanta, menunjukkan motor tersebut kepada Tim Ekspedisi Pendidikan 2022 di Automotive Center, Jumat (11/2/2022).

Ekspedisi Pendidikan 2022 ini didukung oleh BMW Astra Semarang, PT Epson Indonesia, ITS Surabaya, ITS PKU Muhammadiyah Surakarta, Universitas Terbuka, dan SD Djama’atul Ichwan Solo.

Saat berada di Automotive Center, tim ditunjukkan tentang motor listrik dan mobil listrik serta proses konversi dari motor mesin ke motor listrik. Tim sempat menjajal motor listrik E-Scrambler tersebut. Selain itu, tim juga sempat menjajal mobil listrik.

Mobil yang semula bermesin dengan transmisi manual disulap menjadi mobil listrik dengan transmisi semi otomotif.

Sebagaimana dikutip dari laman resmi ITS Surabaya, motor listrik E-Scrambler ini sempat menjalani test drive pada 16 September 2021. Test drive dilakukan di jalan umum di sekitar Kampus ITS.

Koordintor Tim Ekspedisi Pendidikan 2022, Tri Wiharto, menjajal motor E-Scrambler dengan teknologi listrik di Automotive Center ITS Surabaya, Jumat (11/2/2022). (Solopos.com-Tri Rahayu)

Prototip motor listrik bikinan STP Otomotif ITS ini dikembangkan sejak awal 2021 dengan menggunakan komponen-komponen buatan dari dalam lingkup ITS yaitu perusahaan startup Wiksa dan mahasiswa di PUI SKO STP ITS. Karya lokal tersebut berupa bodi dan sasis, wiring komponen, controller motor, dan battery pack yang semuanya karya anak bangsa.

Sepeda motor listrik E-Scrambler ini, sesuai namanya, didasarkan pada model sepeda motor retro berjenis Scrambler, yang saat ini sedang popular, terutama di kalangan muda-mudi. Desain ini memberi kesan garang dan berotot, namun tetap cocok dan nyaman digunakan untuk penggunaan sehari-hari, baik untuk perjalanan komuter, ataupun perjalanan jauh.

Dari hasil test drive, kemampuan motor E-Scrambler ini untuk penggunaaan transportasi di sekitar kampus ITS sudah cukup baik dan bahkan mampu untuk dibuat berboncengan, dan tetap mencapai laju yang cukup untuk penggunaan di jalan raya, selayaknya kendaraan bermotor lainnya.

STP Otomotif memang mengembangkan otomotif di bidang kendaraan listrik serta mengembangkan bahan bakar alternatif. Kendaraan listrik itu tidak murni dengan menggunakan baterai tetapi juga bisa dengan cara hybrid atau menggunakan dua jenis teknologi sebagai sumber tenaganya. Pengisian sumber listrik pada kendaraan diambilkan dari hasil teknologi tenaga surya,” ujarnya.

Dia mengatakan STP Otomotif ITS memiliki program pengembangan kendaraan listrik dari nol, baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat. Selain itu, kata Bambang, STP Otomotif juga melakukan konversi teknologi, yakni kendaraan dengan penggerak mesin berbahan bakar fosil dikonversi menjadi penggerak motor listrik.

STP Otomotif ITS mengembangkan prototipe konversi teknologi pada kendaraan roda dua, roda empat, dan bus kelas medium.

Kami memiliki tiga start-up dalam pengembangan tenaga listrik, yakni PT Braja yang mengembangkan motor listrik, PT Wiksa yang mengembangkan kontroler, dan PT Udeo yang memproduksi bateri. Semua start-up sudah mandiri dan berbadan hukum. Selain itu, kami juga membina tiga start-up lain, yakni di bidang desain, sasis bodi, dan programing atau coding,” jelasnya.

  ♔
Solopos  

Senin, 21 Februari 2022

PAL Rampungkan Overhaul KRI Cakra-401

 Telah diterima Kementerian Pertahanan RIkapal selam dinilai sebagai salah satu langkah strategis. [PAL] ⚓️

Setelah dinyatakan sukses di tahap Commodore Inspection pada 22 November 2021 silam, kapal selam KRI Cakra-401 yang telah selesai melakukan overhaul resmi diserahterimakan oleh CEO PT PAL Indonesia Bapak Kaharuddin Djenod kepada Kementerian Pertahanan RI, yang pada kesempatan kali ini diwakili oleh Dirjen Kuathan Kemhan RI Laksda TNI Bambang Irwanto.

Acara yang berlangsung di gedung PIP lt 4 tersebut di pimpin oleh Laksda TNI Bambang Irwanto dan dihadiri oleh jajaran BoD & BoC PAL, para pemangku kepentingan dari MABES TNI AL dan KOARMADA II.

Pada kesempatan tersebut, CEO PAL Bapak Kaharuddin Djenod menyampaikan “Overhaul kapal selam ini memiliki nilai yang sangat strategis bagi PT PAL. Meski kini kita berada ditengah pandemi covid19, yang menyebabkan asistensi perbaikan oleh DSME dan tenaga ahli asing secara virtual, hal tersebut memaksa PAL untuk melakukan overhaul secara mandiri. Hal ini menjadi berkah bagi PT PAL, karena diberi kesempatan untuk memiliki pengalamanan setara 35% seperti membangun kapal selam baru. Dengan keberhasilan overhaul ini PAL setidaknya sudah menguasai 65% proses pembangunan kapal selam baru, baik dari desain maupun penguasaan teknologinya” pungkas CEO PAL.

Pada kesempatan tersebut Dirjen Kuathan Kemhan RI Laksda TNI Bambang Irwanto menyampaikan bahwa “Overhaul yang dilakukan di PT PAL ini tidak hanya bernilai dari aspek ekonomi, juga pada aspek pertahanan. Sesuai dengan UU no23 tahun 2019 yang mengatakan bahwa ada 3 komponen pemberdayaan wilayah pertahanan negara yakni komponen utama (TNI), komponen cadangan, komponen pendukung (para mitra). TNI bertugas membina mitra untuk mampu meningkatkan kesiapsiagaan alutsista. Kesempatan ini menjadi hal yang strategis, terkait kemitraan antara Kementerian Pertahanan dengan PT PAL sebagai mitra dalam menyiapkan alutsista pertahanan. Dalam mewujudkan industri dalam negeri yang unggul, maka kita harus bersinergi dan bermitra dalam memenuhi kemajuan alutsista Indonesia” terangnya.

Sebelumnya kapal selam diesel-electric tipe U209/1300 KRI Cakra-401 telah melakukan serangkaian uji coba (HAT & SAT), dan Commodore Inspection untuk meninjau kesesuaian dan kelaikan hasil dari overhaul (OVH) atau perbaikan menyeluruh pada kapal selam KRI Cakra-401 sesuai yang diamanatkan dalam kontrak.

Merupakan hal yang lazim pada MRO Alutsista khususnya dalam overhaul KRI Cakra-401 terdapat banyak penyempurnaan baik berupa penggantian baru maupun perbaikan secara menyeluruh terhadap komponen seperti badan tekan/pressure hull, sistem mekanik & elektrik, sensor & navigasi, serta sistem senjata secara detail. Hal ini dilakukan sebagai bentuk upaya untuk mencapai performa maksimal.

Proses overhaul kapal selam KRI Cakra-401 telah menjadi momentum penting bagi PT PAL Indonesia. Dengan hasil overhaul KRI Cakra-401 yang dinilai laik dan memuaskan bagi user, menjadi bukti kapabilitas PAL dalam penguasaan teknologi kapal selam telah mengalami peningkatan yang signifikan.

Mengingat overhaul yang telah dilakukan tidak hanya perbaikan namun juga penggantian baru khususnya pada bagiab badan kapal, sehingga hal ini dapat menjadi modal bagi PAL untuk kedepan dapat mewujudkan Whole Local Production kapal selam sehingga mampu memajukan dan menguatkan pertahanan maritim nasional.

Ditemui pada kesempatan Commodore Inspection (CI) November 2021 silam, Tim CI mengaku puas dengan hasil overhaul kapal selam buatan Howaldtswerke-Deutsche Werft (HDW) Kiel-Jerman tersebut.

Kemampuannya telah mencapai indikator kelaikan operasi, “Pencapaian Overhaul KRI Cakra begitu membanggakan, dimana terdapat kepercayaan tinggi untuk mencapai kedalaman diatas 200 meter” pungkas Laksma TNI Wasis Priyono selaku ketua Tim Commodore Inspection pada November 2021. Hal ini sebagai wujud akan kapabilitas PT PAL Indonesia dalam melakukan MRO khususnya kapal selam diesel-electric.

Penandatanganan berita acara serahterima operasional overhaul KRI Cakra-401 oleh PT PAL Indonesia dengan Bapak Kaharuddin Djenod dan Dirjen Kuathan Laksda TNI Bambang Irwanto selaku perwakilan dari Kementerian Pertahanan RI. Kemudian secara berurutan lanjut diserahkan oleh Kemhan RI kepada MABES TNI AL yang diwakilkan oleh Aslog Kasal Laksda TNI Puguh Santoso, dan dari MABES TNI AL kepada KOARMADA II Laksda TNI Iwan Isnurwanto selaku Pangko Armada II.

Seperti yang telah diketahui, kapal selam KRI Cakra-401 selanjutnya akan bermarkas di satuan kapal selam (satsel) KOARMADA II.

  ⚓️
PAL  

Minggu, 20 Februari 2022

Wamenhan Minta PT DI Produksi Prototipe Hasil Litbang Kemhan-TNI

 ❂Wamenhan Letjen TNI M Herindra melakukan kunjungan kerja ke PT Dirgantara Indonesia di Bandung, Jawa Barat. [Foto/istimewa]

Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Letjen TNI M Herindra melakukan kunjungan kerja ke PT Dirgantara Indonesia (PT DI) di Bandung, Jawa Barat pada Selasa (15/2/2022).

Di dampingi Direktur Utama PT DI Gita Amperiawan, Herindra berkesempatan meninjau sejumlah fasilitas perusahaan. Adapun maksud dari kunjungan kerja Wamenhan, sebagai tindak lanjut dari arahan Menhan Prabowo Subianto kepada PT DI dalam meningkatkan dan mengembangkan kapasitas, dan kemampuannya. Selain itu, juga bertujuan mengembalikan kejayaan industri dirgantara nasional.

Beberapa fasilitas yang ditinjau Wamenhan antara lain Gedung Pusat Teknologi, Hanggar Final Assembly Line – Fixed Wings, Hanggar Pesawat N219 dan Hanggar Rotarry Wings.

Wamenhan berharap, sebagai salah satu perusahaan industri pertahanan dalam negeri, melakukan pengembangan produk-produk prototipe hasil penelitian dan pengembangan, yang selama ini telah dihasilkan oleh Lembaga Litbang Kemhan dan TNI.

Produk-produk hasil Litbang diharapkan tidak hanya sampai dengan prototipe, tetapi terus dikembangkan menjadi produk yang dapat diproduksi dan dipakai oleh pengguna,” kata Herindra.

Wamenhan menilai, adanya sejumlah kekurangan dari produk-produk Litbang adalah hal yang wajar. Namun di masa mendatang dapat terus diperbaiki dan dikembangkan, agar produk hasil Litbang semakin baik dan sempurna menjadi produk unggulan industri pertahanan dalam negeri. (cip)
 

  🛩
sindonews  

Sabtu, 19 Februari 2022

PTDI Tawarkan Pesawat Patroli Maritim Ke Filipina

Dengan opsi kerjasama dengan perusahaan industri lokal https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRyGdH-xgLfAxFOHDAstuYTL1tI8vMaP4jhmNhTpqJmFXD0HqRmPjW-VoQ8dDFZk7BLZ2KRJI1X-eEvbAbGBes8IMtZyYEuE7bGAfU5REYfMT3nroIgh5t0QTO9RcIhP88dfB7k30SdEvb/s280/Prime+Kurniawan.jpgCN235 MPA TNI AL [Prime Kurniawan] 🛩
PTDI
, pabrikan pesawat milik negara Indonesia menawarkan dua platform pesawat patroli maritim (MPA) dengan bekerja dengan pemain industri lokal dalam proyek tersebut.

Mengutip Jane's, seorang perwakilan PTDI mengatakan bahwa perusahaan telah gagal dalam mengajukan penawaran dalam program beberapa kali sejak 2014, tetapi sekarang akan mengubah strateginya ke pendekatan yang lebih langsung.

Mengingat proses tender yang berkali-kali gagal karena alasan teknis, PTDI mengharapkan Departemen Pertahanan (DND) Filipina mulai mendekati vendor terpilih secara langsung. Untuk mengantisipasi hal tersebut, PTDI telah mulai menyusun proposal yang dapat diambil dengan perusahaan Filipina jika terpilih untuk program tersebut.

Rincian proposal ini tidak dapat diungkapkan karena masalah kerahasiaan, kata perwakilan tersebut. Namun, pesawat yang akan ditawarkan untuk program Long Range Patrol Aircraft (LRPA) masih merupakan varian pesawat patroli maritim (MPA) dari CN235, yang merupakan jenis pesawat yang sama yang telah diajukan ke DND pada upaya penawaran sebelumnya.

  Garuda Militer  

Jumat, 18 Februari 2022

Kikav 8/KSC/2 Kostrad Terima Ranpur Badak 6×6 Kanon

♞ Buatan PT. PindadBadak FSV Pindad

Didampingi oleh Tim Pusbekangad, Tim Paldam V/Brw dan Denpal Divif 2 Kostrad, 2 Ranpur Badak 6×6 Kanon mendarat di Satuan Kikav 8/KSC/2 Kostrad (17/02).

Setibanya kedua Ranpur tersebut turun dari Kendaraan transporter langsung dilaksanakan pemeriksaan fisik, materiil dan alat perlengkapan dari kedua Ranpur Badak 6×6.

Pengecekan dilaksanakan menyeluruh diharapakan kedua Ranpur tersebut dapat beroperasi dengan baik untuk mendukung tugas pokok satuan Kikav 8/KSC/2 Kostrad.

Ranpur Badak 6×6 dibuat oleh PT. Pindad berdasarkan kebutuhan TNI khususnya untuk mendukung satuan Kavaleri.

Kendaraan ini memiliki bobot 16,5 ton, dilengkapi dengan turet kaliber 90 mm serta senapan mesin kaliber 7,62 mm untuk daya gempur maksimal dan dioperasikan oleh 3 orang personel.

Mesin diesel 340 HP yang dilengkapi dengan Turbo Charge Inter Cooler mampu membawa kendaraan ini pada top speed 80 Km/h dengan daya jelajah sejauh 600 km.

Badak juga dilengkapi body protection baja anti peluru dan memiliki proteksi stanag level 3.
 

 
Divif 2 Kpstrad  

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More