Gusti Muhammad Hatta (FOTO ANTARA) |
Banjarbaru (ANTARA News) - Menteri Riset dan Teknologi Gusti Muhammad Hatta memotivasi pelajar untuk mencintai ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga bisa bersaing mengikuti perkembangan zaman.
"Pelajar harus mencintai iptek sehingga bangsa Indonesia bisa terus maju dan bersaing dengan negara lain di bidang iptek," ujar menteri di depan Wali Kota Banjarbaru Ruzaidin Noor dan Rektor Unlam Ruslan, Minggu.
Ia mengatakan hal itu saat membuka kompetisi pembuatan roket air antar pelajar dan mahasiswa se Kalsel yang dilaksanakan di lapangan Sepakbola Unlam Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Ia mengatakan, iptek memiliki peranan penting dalam perkembangan suatu bangsa sehingga diharapkan bangsa Indonesia tidak ketinggalan iptek dibandingkan negara lain yang terus berupaya mengembangkan ipteknya.
"Indonesia harus mampu mengembangkan iptek, seperti Jepang yang terus menggiatkan pengembangkan iptek demi mencapai kemajuan teknologi di segala bidang," ungkap menteri kelahiran Provinsi Kalsel itu.
Menurut mantan Menteri Lingkungan Hidup itu, Kementerian Riset melalui salah satu lembaga yakni Lembaga Pengetahuan Antariksa (Lapan) tengah melakukan penelitian tentang roket.
"Penelitian dari Lapan terus dikembangkan dan diharapkan mampu mencapai hasil maksimal sehingga Indonesia mampu membuat roket yang bisa menerbangkan satelit ke luar angkasa," ujarnya.
Ia mengatakan, perkembangan iptek menuntut setiap negara terus berupaya mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui berbagai barang atau benda yang biasa dipakai sehari-hari.
"Salah satunya roket air yang dilombakan ini. Barangnya mudah didapat karena biasa dipakai sehari-hari seperti botol air mineral sehingga bisa memanfaatkan barang yang sebelumnya dianggap limbah," kata dia.
Wali kota Banjarbaru Ruzaidin Noor mendukung kompetisi roket air itu dan mengharapkan mampu melahirkan pelajar maupun mahasiswa yang ahli membuat roket meski pun dengan bahan yang sederhana.
"Kami sangat mendukung kegiatan ini karena sangat positif dalam mendukung kemajuan iptek yang sejatinya dimulai dari kalangan pelajar maupun mahasiswa," katanya.(KR-SYO/R010)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.