outlet erajaya
|
REPUBLIKA.CO.ID, PT Erajaya Swasembada Tbk (Erajaya) melalui
anak usahanya yakni PT Data Citra Mandiri tandatangani perjanjian
bersyarat dengan Grandoff International Limited untuk membeli hak atas
merek "iBox" senilai 18 juta dolar AS.
"Kepemilikan saham Erajaya di Daya Citra Mandiri sebesar 99,8 persen. Anak usaha perseroan mengakuisisi iBox senilai 18 juta dolar AS," kata Direktur Erajaya, Sim Chee Ping usai RUPS Tahunan di Jakarta, Selasa.
Ia menambahkan, dalam perjanjian itu juga menyepakati hak opsi untuk membeli sistem dan bisnis ritel. Transaksi dilakukan dengan Grandoff International Limited Singapore dan PT Hidup Gaya Digital selaku pemegang hak usaha iBox.
Ia mengatakan, akuisisi dilakukan dengan tujuan untuk memperluas bisnis ritel perseroan. iBox merupakan toko ritel produk Apple terbesar di Indonesia.
"Dengan menguasai bisnis ritel iBox kami bisa meningkatkan jumlah outlet dan jaringan untuk memperkuat portofolio usaha kami di bidang distribusi seluler di Indonesia," ujarnya.
Saat ini, kata dia, iBox tercatat memiliki 20 outlet yang tersebar di beberapa kota di Indonesia. Setelah rencana akuisisi terlaksana, perseroan dalam waktu 1-2 bulan akan membuka empat outlet IBox baru.
"Rencananya ada empat outlet yang akan kita buka antara lain di Kemang dan Casablanca (Jakarta Selatan), dua lagi masih kita pertimbangkan lokasinya," ujar Sim Chee Ping.
Setelah empat outlet tersebut berdiri, lanjut dia, perseroan akan menambah hingga enam outlet lagi hingga akhir 2012. Dengan demikian, ada sepuluh outlet iBox baru yang akan dikembangkan perseroan pada tahun ini.
"Nilai investasiya sekitar Rp ,2 miliar per outlet jadi total Rp 12 miliar yang dialokasikan untuk gerai iBox. Itu sudah termasuk dalam rencana belanja modal yang sebesar Rp 90 miliar pada tahun ini," ujarnya.
Perseroan mengharapkan, dari bisnis ritel produk Apple ini dapat memberikan kontribusi ke penjualan konsolidasi sebesar 10-15 persen pada 2012.
Pada kuartal tiga 2012, Sim Chee Ping mengatakan, penjualan produk ini akan dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan Erajaya. Sementara, target penjualan Erajaya secara total diperkirakan naik 60 persen menjadi Rp 11,04 triliun dibanding Rp 6,9 triliun pada 2011.
Sementara, dalam RUPS Tahunan, pemegang saham Erajaya telah menyetujui usulan tidak ada pembagian dividen tahun buku 2011. Laba bersih sebesar 2011 sebesar Rp 255,4 miliar.
"Laba bersih sebesar Rp1 miliar ditempatkan sebagai cadangan dan seluruh sisa laba sebesar Rp 254,4 miliar untuk kebutuhan pengembangan usaha perseroan," kata dia.
"Kepemilikan saham Erajaya di Daya Citra Mandiri sebesar 99,8 persen. Anak usaha perseroan mengakuisisi iBox senilai 18 juta dolar AS," kata Direktur Erajaya, Sim Chee Ping usai RUPS Tahunan di Jakarta, Selasa.
Ia menambahkan, dalam perjanjian itu juga menyepakati hak opsi untuk membeli sistem dan bisnis ritel. Transaksi dilakukan dengan Grandoff International Limited Singapore dan PT Hidup Gaya Digital selaku pemegang hak usaha iBox.
Ia mengatakan, akuisisi dilakukan dengan tujuan untuk memperluas bisnis ritel perseroan. iBox merupakan toko ritel produk Apple terbesar di Indonesia.
"Dengan menguasai bisnis ritel iBox kami bisa meningkatkan jumlah outlet dan jaringan untuk memperkuat portofolio usaha kami di bidang distribusi seluler di Indonesia," ujarnya.
Saat ini, kata dia, iBox tercatat memiliki 20 outlet yang tersebar di beberapa kota di Indonesia. Setelah rencana akuisisi terlaksana, perseroan dalam waktu 1-2 bulan akan membuka empat outlet IBox baru.
"Rencananya ada empat outlet yang akan kita buka antara lain di Kemang dan Casablanca (Jakarta Selatan), dua lagi masih kita pertimbangkan lokasinya," ujar Sim Chee Ping.
Setelah empat outlet tersebut berdiri, lanjut dia, perseroan akan menambah hingga enam outlet lagi hingga akhir 2012. Dengan demikian, ada sepuluh outlet iBox baru yang akan dikembangkan perseroan pada tahun ini.
"Nilai investasiya sekitar Rp ,2 miliar per outlet jadi total Rp 12 miliar yang dialokasikan untuk gerai iBox. Itu sudah termasuk dalam rencana belanja modal yang sebesar Rp 90 miliar pada tahun ini," ujarnya.
Perseroan mengharapkan, dari bisnis ritel produk Apple ini dapat memberikan kontribusi ke penjualan konsolidasi sebesar 10-15 persen pada 2012.
Pada kuartal tiga 2012, Sim Chee Ping mengatakan, penjualan produk ini akan dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan Erajaya. Sementara, target penjualan Erajaya secara total diperkirakan naik 60 persen menjadi Rp 11,04 triliun dibanding Rp 6,9 triliun pada 2011.
Sementara, dalam RUPS Tahunan, pemegang saham Erajaya telah menyetujui usulan tidak ada pembagian dividen tahun buku 2011. Laba bersih sebesar 2011 sebesar Rp 255,4 miliar.
"Laba bersih sebesar Rp1 miliar ditempatkan sebagai cadangan dan seluruh sisa laba sebesar Rp 254,4 miliar untuk kebutuhan pengembangan usaha perseroan," kata dia.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.