Dalam kunjungan detikFinance ke bandara tersebut akhir pekan lalu, tampak gambaran bandara yang megah dan bersih. Bandara ini dibangun oleh PT Angkasa Pura I.
Bandara ini memang direncanakan berganti nama menjadi Bandara Internasional Aji Muhammad Sulaiman, yang merupakan Sultan Kutai Kartanegara ke-18 yang memerintah dari tahun 1845 sampai 1899.
Berikut penampakan bandara tersebut, seperti dihimpun detikFinance.
1. Dana Investasi Rp 2 Triliun
Bandara ini mempunyai konsep futuristik modern eco airport ini yang pembangunannya memakan waktu 32 bulan, sejak Agustus 2011. Investasi pembangunan bandara ini adalah Rp 2 triliun. Pembangunan bandara ini membutuhkan Rp 2 triliun.
Dana itu untuk membangun terminal penumpang seluas 110.000 meter persegi, juga untuk membangun gedung parkir seluas 77.000 meter persegi, flyover dan infrastruktur lain, serta dua hanggar, apron, dan kargo.
Penerbangan pertama Sabtu lalu dilakukan pada pukul 6 pagi yakni pesawat Lion jurusan Balikpapan-Jakarta. Sementara pesawat yang pertama mendarat yakni maskapai Garuda rute Jakarta-Balikpapan.
2. Taman Cantik menghiasi
Metamorphosis bandara Sepinggan, Balikpapan sudah hampir rampung. Terminal baru di bandara yang jadi kebanggaan Kalimantan Timur itu kini ada disusun banyak taman. Taman itu bukan di luar ruangan, melainkan di dalam ruangan.
Pengamatan detikFinance, taman itu dibuat di lantai satu dan lantai tiga. Jika masuk dari terminal keberangkatan di lantai tiga, penumpang akan langsung disambut dua taman cantik yang hijau di sisi kanan dan kiri pintu masuk.
Di lantai dasar ada tiga taman yang dibuat terpisah. Satu di arena pengambilan bagasi sebelah barat (untuk penumpang maskapai Lion Air dan beberapa maskapai lain), satu taman di arena pengambilan bagasi sebelah timur (khusus untuk penumpang maskapai Garuda dan Citilink), serta satu lagi di antara kedua ruangan itu.
Selain bunga-bungaan, di taman itu juga ditanam pohon-pohon jenis palma setinggi sekitar empat meter. Penanamannya pun tak dibuat asal. Semua ditata sedemikan rupa bahkan di tengah taman di lantai dasar juga disusun batu-batuan.
Keberadaan tanaman-tanaman hias yang hijau memberikan kesegaran tersendiri mengimbangi warna bandara yang dominan putih. Udara kota Balikpapan yang cenderung panas dan gerah karena berada di tepi laut, mendadak jadi adem begitu kita masuk ke dalam ruangan bandara.
Mata pun buat plong karena ruangan bandara itu dibuat tanpa sekat-sekat. Penggunaan kaca transparan di sekeliling dinding dan atap membuat pemandangan di luar ruangan juga tetap terekspos bebas. Cahaya matahari yang melimpah bebas masuk sehingga tak perlu boros listrik.
3. Punya Mal Megah
Bandara ini adalah bandara pertama yang dilengkapi oleh mal. Penumpang yang baru mendarat akan diarahkan keluar melalui mal yang tersedia di bangunan bandara setinggi 3 lantai.
The New Sepinggan ini disebut-sebut mengalahkan bandara Internasional Soekarno-Hatta. Beberapa keunggulan Sepinggan antara lain dalam hal fasilitas penanganan bagasi dan sistem keamanan yang canggih. Dengan mengusung konsep futuristic eco-airport, desainnya juga dibuat modern tapi tetap ramah lingkungan.
Dinding beton diganti menjadi kaca-kaca transparan. Kaca juga dipasang di atap sehingga sinar matahari yang melimpah bisa masuk ke ruangan dan konsumsi energy listrik bisa ditekan.
Keunggulan lain yang tidak kalah penting adalah fasilitas taman di tengah terminal dan juga mal yang terintegrasi dengan bandara.
Soal fasilitas pelayanan kebandarudaraan juga dibuat maksimal. Bandara yang rencananya dinamai Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan ini juga mempunyai 11 garbarata, 68 check-in counters dan 8 unit conveyor.
4. Gedung Parkir 4 Lantai
Di depan bandara ini, terdapat gedung parkir empat lantai dengan kapasitas hingga 2.300 unit kendaraan. Bahkan bandara ini juga dilengkapi dengan flyover.
Bandara ini mempunyai konsep futuristik modern eco airport ini yang pembangunannya memakan waktu 32 bulan, sejak Agustus 2011. Investasi pembangunan bandara ini adalah Rp 2 triliun. Pembangunan bandara ini membutuhkan Rp 2 triliun.
5. Airport Tax Masih Rp 40.000
Walaupun merupakan bangunan terminal bandara baru, tarif pajak bandara (airport tax) yang diterapkan masih sama seperti bandara lama, Rp 40 ribu. Tetapi, General Manager Bandara Sepinggan Balikpapan Wendo Asrul Rose menegaskan, tarif itu hanya berlaku sementara dan dipastikan akan diubah.
"Belum ada kita berlakukan tarif baru begitu running hari ini. Nanti biasanya setelah running beberapa lama, baru kita berlakukan tarif baru," kata dia kepada detikFInance di bandara Sepinggan, Balikpapan, Sabtu (22/3/2014).
Namun Wendo belum menyebutkan bandara berapa tarif baru yang nanti akan diberlakukan kepada para penumpang. "Begitu nanti sudah berjalan beberapa lama baru kita sesuaikan," kata Wendo.
Terminal baru Sepinggan mulai resmi beroperasi sejak kemarin ketika melayani joy flight yang dilakukan maskapai Garuda Indonesia. Sebanyak 80 orang anak yatim beserta para pejabat setempat serta direktur perusahaan AP I dan Garuda dilayani sesuai prosedur mulai dari check-in, hingga boarding. Bahkan di dalam pesawat pun pelayanan diberikan sesuai standar yang berlaku.
Selama ini, Bandara Internasional Sepinggan telah mengalami over capacity. Dengan kapasitas hanya 1,7 juta penumpang per tahun, bandara kebanggaan masyarakat Kalimantan Timur ini telah melayani 6,4 juta penumpang di tahun 2013, tumbuh 16% dibanding tahun 2012 yang berjumlah 5,6 juta penumpang.
♡ detik
Bandara ini mempunyai konsep futuristik modern eco airport ini yang pembangunannya memakan waktu 32 bulan, sejak Agustus 2011. Investasi pembangunan bandara ini adalah Rp 2 triliun. Pembangunan bandara ini membutuhkan Rp 2 triliun.Dana itu untuk membangun terminal penumpang seluas 110.000 meter persegi, juga untuk membangun gedung parkir seluas 77.000 meter persegi, flyover dan infrastruktur lain, serta dua hanggar, apron, dan kargo.
Penerbangan pertama Sabtu lalu dilakukan pada pukul 6 pagi yakni pesawat Lion jurusan Balikpapan-Jakarta. Sementara pesawat yang pertama mendarat yakni maskapai Garuda rute Jakarta-Balikpapan.
2. Taman Cantik menghiasi
Metamorphosis bandara Sepinggan, Balikpapan sudah hampir rampung. Terminal baru di bandara yang jadi kebanggaan Kalimantan Timur itu kini ada disusun banyak taman. Taman itu bukan di luar ruangan, melainkan di dalam ruangan.Pengamatan detikFinance, taman itu dibuat di lantai satu dan lantai tiga. Jika masuk dari terminal keberangkatan di lantai tiga, penumpang akan langsung disambut dua taman cantik yang hijau di sisi kanan dan kiri pintu masuk.
Di lantai dasar ada tiga taman yang dibuat terpisah. Satu di arena pengambilan bagasi sebelah barat (untuk penumpang maskapai Lion Air dan beberapa maskapai lain), satu taman di arena pengambilan bagasi sebelah timur (khusus untuk penumpang maskapai Garuda dan Citilink), serta satu lagi di antara kedua ruangan itu.
Selain bunga-bungaan, di taman itu juga ditanam pohon-pohon jenis palma setinggi sekitar empat meter. Penanamannya pun tak dibuat asal. Semua ditata sedemikan rupa bahkan di tengah taman di lantai dasar juga disusun batu-batuan.
Keberadaan tanaman-tanaman hias yang hijau memberikan kesegaran tersendiri mengimbangi warna bandara yang dominan putih. Udara kota Balikpapan yang cenderung panas dan gerah karena berada di tepi laut, mendadak jadi adem begitu kita masuk ke dalam ruangan bandara.
Mata pun buat plong karena ruangan bandara itu dibuat tanpa sekat-sekat. Penggunaan kaca transparan di sekeliling dinding dan atap membuat pemandangan di luar ruangan juga tetap terekspos bebas. Cahaya matahari yang melimpah bebas masuk sehingga tak perlu boros listrik.
3. Punya Mal Megah
Bandara ini adalah bandara pertama yang dilengkapi oleh mal. Penumpang yang baru mendarat akan diarahkan keluar melalui mal yang tersedia di bangunan bandara setinggi 3 lantai.The New Sepinggan ini disebut-sebut mengalahkan bandara Internasional Soekarno-Hatta. Beberapa keunggulan Sepinggan antara lain dalam hal fasilitas penanganan bagasi dan sistem keamanan yang canggih. Dengan mengusung konsep futuristic eco-airport, desainnya juga dibuat modern tapi tetap ramah lingkungan.
Dinding beton diganti menjadi kaca-kaca transparan. Kaca juga dipasang di atap sehingga sinar matahari yang melimpah bisa masuk ke ruangan dan konsumsi energy listrik bisa ditekan.
Keunggulan lain yang tidak kalah penting adalah fasilitas taman di tengah terminal dan juga mal yang terintegrasi dengan bandara.
Soal fasilitas pelayanan kebandarudaraan juga dibuat maksimal. Bandara yang rencananya dinamai Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan ini juga mempunyai 11 garbarata, 68 check-in counters dan 8 unit conveyor.
4. Gedung Parkir 4 Lantai
Di depan bandara ini, terdapat gedung parkir empat lantai dengan kapasitas hingga 2.300 unit kendaraan. Bahkan bandara ini juga dilengkapi dengan flyover.Bandara ini mempunyai konsep futuristik modern eco airport ini yang pembangunannya memakan waktu 32 bulan, sejak Agustus 2011. Investasi pembangunan bandara ini adalah Rp 2 triliun. Pembangunan bandara ini membutuhkan Rp 2 triliun.
5. Airport Tax Masih Rp 40.000
Walaupun merupakan bangunan terminal bandara baru, tarif pajak bandara (airport tax) yang diterapkan masih sama seperti bandara lama, Rp 40 ribu. Tetapi, General Manager Bandara Sepinggan Balikpapan Wendo Asrul Rose menegaskan, tarif itu hanya berlaku sementara dan dipastikan akan diubah."Belum ada kita berlakukan tarif baru begitu running hari ini. Nanti biasanya setelah running beberapa lama, baru kita berlakukan tarif baru," kata dia kepada detikFInance di bandara Sepinggan, Balikpapan, Sabtu (22/3/2014).
Namun Wendo belum menyebutkan bandara berapa tarif baru yang nanti akan diberlakukan kepada para penumpang. "Begitu nanti sudah berjalan beberapa lama baru kita sesuaikan," kata Wendo.
Terminal baru Sepinggan mulai resmi beroperasi sejak kemarin ketika melayani joy flight yang dilakukan maskapai Garuda Indonesia. Sebanyak 80 orang anak yatim beserta para pejabat setempat serta direktur perusahaan AP I dan Garuda dilayani sesuai prosedur mulai dari check-in, hingga boarding. Bahkan di dalam pesawat pun pelayanan diberikan sesuai standar yang berlaku.
Selama ini, Bandara Internasional Sepinggan telah mengalami over capacity. Dengan kapasitas hanya 1,7 juta penumpang per tahun, bandara kebanggaan masyarakat Kalimantan Timur ini telah melayani 6,4 juta penumpang di tahun 2013, tumbuh 16% dibanding tahun 2012 yang berjumlah 5,6 juta penumpang.
♡ detik
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.