blog-indonesia.com

Senin, 18 November 2013

Uang Baru Bertuliskan NKRI

 Uang Baru Bertuliskan NKRI Siap Beredar Tahun Depan


http://images.detik.com/content/2013/11/17/5/135732_rupiah3201.jpg
Jakarta - Bank Indonesia (BI) akan menerbitkan rupiah cetakan terbaru dengan nama uang rupiah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sesuai amanat peraturan perundang-undangan.

"Uang baru kita nanti ada frase NKRI, Negara Kesatuan Republik Indonesia, disemua pecahan nantinya," kata Deputi Gubernur Bank Indonesia, Ronald Waas ditemui disela acara Pencanangan Gerakan Ekonomi Syariah di Silang Monas, Minggu (17/11/2013).

Ronald mengungkapkan uang NKRI ini akan diterbitkan pada 17 Agustus 2014.

"Terbitnya pada 17 Agustus 2014, selain ada frase NKRI nya uang ini juga nantinya akan ada tanda tangan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Indonesia," ujarnya.

Setelah uang NKRI terbit maka akan dilakukan penarikan secara bertahap terhadap untuk uang rupiah cetakan lama yang sudah beredar.

"Uang yang ada nantinya ditarik secara bertahap dan akan berlaku sampai sekian tahun," katanya.

 Alasan BI Belum akan Cetak Lagi Uang dari Bahan Plastik 

Banyak negara saat ini mulai beralih dari mencetak uang kertas ke uang berbahan plastik. Namun Bank Indonesia (BI) masih berpikir dua kali untuk membuat uang plastik lagi, setelah sebelumnya Indonesia sempat mempunyai uang rupiah versi cetakan dari bahan plastik.

"Memang negara lain banyak yang beralih menggunakan uang plastik, kita dulu juga pernah punya pecahan Rp 50.000 dan Rp 100.000, mereka tapi mulainya dari pecahan kecil dan belajar dari kesalahan kita dulu," kata Deputi Gubernur Bank Indonesia Ronald Waas ketika ditemui disela acara Pencanangan Gerakan Ekonomi Syariah di Silang Monas, Minggu (17/11/2013).

Ronald mengungkapkan walau tidak jauh berbeda biaya produksinya, namun beberapa bahan uang plastik saat ini masih mudah didapatkan sehingga gampang dipalsukan.

"Ada beberapa bahan dari uang plastik yang mudah sekali didapat sehingga masih mudah dipalsukan," ucap Ronald.

Apalagi banyak kebiasaan masyarakat Indonesia yang menyebabkan uang plastik cepat rusak bahkan tidak bisa digunakan lagi.

"Masyarakat kita itu uang kusut sedikit diseterika ya kalau uang plastik yang diseterika ya rusak, apalagi sering uang itu distaples itu menyebabkan uang plastik cepat robek," ungkapnya.

 Ciri-ciri Uang NKRI yang akan Beredar Tahun Depan 

Bank Indonesia (BI) akan menerbitkan uang rupiah cetakan baru pada 17 Agustus 2014. Ada beberapa perbedaan mendasar dengan uang rupiah cetakan lama.

Deputi Gubernur Bank Indonesia Ronald Waas mengungkapkan uang model baru yang akan diterbitkan pada 17 Agustus 2014 tersebut memiliki beberapa ciri.

"Pertama ada frase NKRI, pada uang kertas atau logam ada tulisan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ungkap Ronald ketika ditemui di acara Pencanangan Gerakan Ekonomi Syariah di Lapangan Silang Monas, Minggu (17/11/2013).

Ronald mengatakan ciri kedua pada uang baru yang akan diterbitkan tersebut adalah adanya tanda tangan Menteri Keuangan (Menkeu). Pada cetakan lama, atau yang kini beredar belum ada tanda tangan Menkeu.

"Sebelumnya uang rupiah hanya ada tanda tangan Gubernur Bank Indonesia dan Deputi Gubernur Indonesia, dalam uang baru tersebut ada tanda tangan Menteri Keuangan," ujar Ronald.

Ronald menambahkan selain itu ada beberapa ciri lainnya yang nantinya akan tercetak di uang tersebut mulai dari gambar pahlawan dan gambar lainnya serta akan ada berbagai sistem pengamanan agar tak mudah dipalsukan.

"Pengamannya apa saja tentu itu rahasia Bank Indonesia, tidak boleh disebutkan nanti bisa membuat orang bisa memalsukan, uang baru nanti itu tetap dalam bentuk uang kertas bukan plastik," katanya.

Perusahaan yang ditunjuk mencetak uang baru NKRI adalah Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri). Peruri sudah menjadi langganan BI dalam hal memenuhi pesanan mencetak uang.

"Undang-Undang mengamanatkan pencetakan uang BI menunjuk kepada BUMN, ya tetap Perum Peruri," tutup Ronald.(rrd/hen)


  detik  

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More