Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan
Iskan tidak menyesal baterai mobil listrik pesanannya dari bengkel
Kupu-kupu Malam terbakar. Justru ini menjadi pembelajaran menuju
kesempurnaan karya anak bangsa.
"Ini bagian pembelajaran untuk kesempurnaan sebuah karya besar anak bangsa sendiri untuk mencapai cita-cita kemandirian bangsa. Tidak ada penemuan karya besar yang tidak melewati lika-liku yang dalam," kata Dahlan dalam keterangan tertulis yang diterima detikFinance, Senin (25/11/2013).
"Pesawat pun tidak akan bisa terbang hebat seperti sekarang dengan mulus. Berbagai kesalahan dan kecelakaan terjadi pada tahap-tahap awalnya," ujarnya.
Dahlan juga sudah meminta insiden yang terjadi kepada mobil rancangan Ricky Elson dkk ini dibuka sejelas-jelasnya untuk kepentingan pembelajaran bagi anak bangsa.
Insiden yang terjadi pada mobil Gendhis berwarna merah putih akhir pekan lalu itu pun tidak besar. Hanya bagian baterai saja yang terbakar, badan serta bagian mobil lainnya masih selamat.(ang/dnl)
"Ini bagian pembelajaran untuk kesempurnaan sebuah karya besar anak bangsa sendiri untuk mencapai cita-cita kemandirian bangsa. Tidak ada penemuan karya besar yang tidak melewati lika-liku yang dalam," kata Dahlan dalam keterangan tertulis yang diterima detikFinance, Senin (25/11/2013).
"Pesawat pun tidak akan bisa terbang hebat seperti sekarang dengan mulus. Berbagai kesalahan dan kecelakaan terjadi pada tahap-tahap awalnya," ujarnya.
Dahlan juga sudah meminta insiden yang terjadi kepada mobil rancangan Ricky Elson dkk ini dibuka sejelas-jelasnya untuk kepentingan pembelajaran bagi anak bangsa.
Insiden yang terjadi pada mobil Gendhis berwarna merah putih akhir pekan lalu itu pun tidak besar. Hanya bagian baterai saja yang terbakar, badan serta bagian mobil lainnya masih selamat.(ang/dnl)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.