Jakarta - Pemerintah menargetkan ada 22 proyek infrastruktur yang siap beroperasi pada tahun 2014. Proyek tersebut bertujuan untuk menunjang sistem logistik Sumatera-Jawa-Indonesia Timur.
Berdasarkan data Kementerian PPN/Bappenas yang dikutip oleh detikFinance, Rabu (17/4/2013). Sebanyak 22 proyek tersebut terdiri dari pelabuhan, bandar udara, jembatan dan jalan tol.
Berdasarkan data Kementerian PPN/Bappenas yang dikutip oleh detikFinance, Rabu (17/4/2013). Sebanyak 22 proyek tersebut terdiri dari pelabuhan, bandar udara, jembatan dan jalan tol.
- Pembangunan Rel Kereta Api untuk ruas Bandar Tinggi-Kuala Tanjung di Sumatera Utara.
- Perkembangan Terminal di Bandara Sultan Thaha di Jambi.
- Pembangunan Dermaga Merak-Bakauheni VI Lampung.
- Pembangunan Kapal Penyeberangan 5000 GT (3 unit) Lampung.
- Proyek pembangunan pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
- Pembangunan fisik jalan bebas hambatan akses tanjung priok, Jakarta.
- Pembangunan jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan, Jawa Barat.
- Pembangunan Jalur Ganda Cirebon-Kroya Segmen I, Jawa Tengah.
- Pembangunan Jalan Bebas Hambatan Solo-Kertosono, Jawa Tengah.
- Pengembangan Pelabuhan Pasean, Jawa Timur.
- Pengembangan pelabuhan Taddan, Madura.
- Pembangunan Jembatan Tayan, Kalimantan Barat.
- Satker Sementara Pembangunan Faspel Laut Garongkong, Sulawesi Barat.
- Pembangunan Bandara Baru Buntu Kunik Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
- Lanjutan pembangunan fasilitas pelabuhan laut Bungkutoko, Sulawesi Tenggara,
- Pelabuhan Bau Bau, Sulawesi Tenggara.
- Rehabilitasi bandara termasuk perpanjangan Runway Bandar Udara Morotai, Maluku Utara.
- Penanganan jalan Masohi-Haya-Laimu, Maluku.
- Pembangunan Dermaga terminal penumpang dan peti kemas pelabuhan Depapere, Papua.
- Penanganan dan perluasan bandara Sentani, Papua.
- Pembangunan Pelabuhan Bade, Papua.
- Perpanjangan bandara Mopah Merauke, Papua.
(hen/hen)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.