blog-indonesia.com

Jumat, 25 September 2015

Indonesia-Iran sepakat tingkatkan kerja sama bilateral

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif (REUTERS/Hugo Correia)

Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi bertemu dengan Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif untuk membahas sejumlah isu prioritas, dan kedua pihak sepakat untuk meningkatkan kerja sama bilateral Indonesia-Iran.

Pertemuan bilateral itu dilakukan Menlu Retno sebelum mengikuti rangkaian kegiatan pada Sidang Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat, menurut keterangan pers dari Kementerian Luar Negeri RI yang diterima di Jakarta, Jumat.

Pada pertemuan itu, Menlu RI dan Menlu Iran sepakat untuk meningkatkan hubungan kerja sama kedua negara, antara lain di bidang perdagangan, investasi, dan energi.

Selain itu, kedua Menlu menyepakati rencana kunjungan Menlu RI ke Tehran pada Oktober mendatang.

Rencana kunjungan Menlu RI itu merupakan langkah awal peningkatan hubungan kerja sama antarkedua negara, mengingat terbukanya berbagai peluang di Iran sebagai dampak positif dari kesepakatan nuklir Iran dengan negara anggota tetap Dewan Keamanan PBB dan Jerman.

Dalam kunjungan pada Oktober mendatang itu, Menlu RI dan Menlu Iran akan menjajaki pembentukan Dewan Bisnis Bersama (joint business council). Iran merupakan salah satu negara yang termasuk dalam daftar 16 besar mitra dagang Indonesia.

"Sebagai negara sahabat, Iran mengundang Menlu RI dan pengusaha Indonesia untuk ke Tehran guna mempererat kerja sama dan memanfaatkan berbagai peluang kerja sama ekonomi yang saat ini ada di Iran," kata Menlu Zarif.

Pada pertemuan bilateral itu, Menlu Iran juga menyampaikan apresiasi atas inisiatif Indonesia untuk menyelenggarakan pertemuan negara-negara kunci anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) guna mencari penyelesaian damai untuk berbagai konflik yang melanda negara-negara anggota OKI, khususnya di kawasan Timur Tengah.

Menlu Zarif mengatakan bahwa Iran mendukung kelanjutan inisiatif positif Indonesia. Dia juga menyampaikan bahwa Iran akan mempertimbangkan secara positif permintaan dukungan dari Indonesia untuk menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB 2019-2020.

Iran merupakan mitra Indonesia dalam menjaga kepentingan bersama di forum-forum multilateral, seperti OKI, Gerakan Non-Blok dan Kelompok Negara Berkembang (Kelompok 77 dan Tiongkok).

   antara  

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More