JAKARTA - Cisco Indonesia hari ini (23/11) menggelar Cisco Summit 2010 dengan tema 'Shape Your Borderless Enterprise'. Dalam acara ini, Cisco dan rekannya mempertunjukkan solusi inovatif terbarunya yang memungkinkan perusahaan bisa mendapatkan kemampuan tanpa batas dalam terhubung ke siapapun, kapanpun, di manapun, dan dengan perangkat apapun. Cisco kali ini menekankan pada teknologi borderless network (jaringan tanpa batas), data center, dan kolaborasi untuk mempersiapkan fondasi bagi pelanggannya.
Sebagai bagian dari arsitektur jaringan tanpa batas Cisco, dihadirkan portfolio routing, switching, security dan nirkabel terbaru, termasuk di dalamnya switch Cisco Catalyst 4500 E-Series, router Cisco ASR 1001 (platform modular yang banyak dipakai di industri), Cisco ASA 5585-X Adaptive Security Appliance (routing berdesain paling compact dan berkemampuan paling tinggi untuk ukurannya), dan Cisco Aironet 1040 series access point (yang dapat memberikan kinerja multiscale security dalam desain compact).
Dalam ajang Cisco Summit 2010 ini Cisco mengedepankan Unified Network Services yang dirancang untuk dapat menghantarkan aplikasi apapun melalui jaringan untuk segala jenis lingkungan, serta pengembangan United Fabric dan Unified Computing untuk meningkatkan fleksibilitas, mempermudah dan memangkas biaya akan operasional data center.
"Cisco menanggapi tren dan kebutuhan dasar pasar akan perlunya menjadi tanpa batas terhadap waktu, jarak dan perangkat serta mendobrak halangan untuk menghubungkan orang dan berbagi informasi di manapun, kapanpun, melalui inovasi. Solusi inovatif yang diangkat di cisco Summit 2010 menunjukkan komitmen kami terhadap pasar Indonesia dengan keberadaan Cisco dan dukungan berkelanjutan untuk mewujudkan pertumbuhan," ujar Sanjay Rohatgi, managing-director dari Cisco Indonesia, pada acara temu-media Cisco di Shangri-La Hotel, Jakarta, Selasa (23/11/2010).
Dalam Cisco Summit 2010 ini juga, Cisco memperlihatkan produk kolaborasi yang luas dan lengkap termasuk Cisco Unified Communications dan Cisco TelePresence. Solusi kolaborasi dari Cisco ini memungkinkan karyawan, pelanggan, dan rekan kerja untuk saling terhubung.
Selain itu, NetApp juga berpartisipasi dalam Cisco Summit 2010 sebagai sponsor platinum dengan dukungannya terhadap visi Cisco.
"Jalinan kerjasama antara NetApp, Cisco dan VMware telah menciptakan arsitektur cloud enterprise yang melingkupi server, storage, jaringan dan software untuk mendukung alokasi berbagi, menggunakan kembali dan membuat sumber daya menjadi dinamis. Arsitektur ini meminimalkan resiko transisi ke infrastruktur cloud sekaligus menghadirkan kemampuan terdepan bagi perusahaan untuk menjadi fleksibel, efisien dan siap untuk dipakai sampai masa mendatang," kata Steven Law, country-manager dari NetApp for Emerging Countries.
Selain NetApp, Cisco Summit 2010 juga didukung oleh Avocent, Datacraft, Fujitsu, Mastersystem, Paduit, EMC, Compnet, MII, Multipolar, Packet Systems, VMware dan Westcon Group.(srn)
• Okezone
Prabowo Bahas Pertahanan hingga Krisis Gaza
-
* Sambangi PM Inggris Keir Starmer**Presiden Indonesia Prabowo Subianto
(kanan) menemui PM Inggris Keir Starmer di London. (Foto/via Kedutaan Besar
Inggr...
6 jam yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.