Jakarta (ANTARA News) - AXIS, operator GSM dan 3G di Indonesia, telah memperpanjang kerjasama "managed services" dengan Ericsson (NASDAQ:ERIC) dalam sebuah kontrak empat tahun.
Kerjasama "managed services" itu telah dimulai sejak 2008. Ericsson sekarang akan bertanggung jawab untuk operasional, "field maintenance," "support services", dan "spare parts management" jaringan milik AXIS di Jakarta sekitarnya dan Sumatra Utara.
Ericsson akan mendukung lebih dari 3.000 radio "base station" dan sekitar delapan juta pelanggan AXIS akan merasakan manfaat dari peningkatan performa jaringan dan layanan pelanggan.
Indonesia menempatkan posisi keenam di dunia dengan jumlah pengguna telepon seluler terbanyak. Negara ini juga merupakan salah satu pasar konsumen dengan pertumbuhan tercepat, memiliki 180 juta total pelanggan.
"Saya sangat gembira untuk mengumumkan partisipasi dan kerjasama Ericsson selama masa penting ini bagi perusahaan kami. Selama lebih dari dua tahun belakangan, layanan mobile telah menjadi lebih terjangkau di Indonesia dan AXIS telah menjadi pilihan terbaik bagi orang Indonesia karena terjangkau, sederhana dan handal," Erik Aas, President Director & CEO untuk AXIS.
Kerjasama dengan Ericsson membuat AXIS fokus untuk memperluas jangkauan mereka dan membawa layanan "mobile" yang lebih terjangkau kepada seluruh pelanggan.
"Indonesia merupakan pasar penting bagi kami. Keberadaan kami di sini sejak 1907 dan kami telah berperan secara signifikan dalam pembangunan industri telekomunikasi di negara ini. Pada 2008, kami menjalin kerjasama dengan AXIS untuk membangun, menjalankan dan mengelola jaringan," kata Mats Otterstedt, President untuk Ericsson Indonesia.
3G/WCDMA yang baru di Jakarta sekitarnya. Dengan memperpanjang dan memperluas kerjasama ini, Ericsson tetap mendukung AXIS dalam pertumbuhan pasar yang sedang pesat ini.(ENY/S026)
• ANTARAnews
Prabowo Bahas Pertahanan hingga Krisis Gaza
-
* Sambangi PM Inggris Keir Starmer**Presiden Indonesia Prabowo Subianto
(kanan) menemui PM Inggris Keir Starmer di London. (Foto/via Kedutaan Besar
Inggr...
7 jam yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.