"Saya dengar ada tiga bos CP yang sudah kabur ke luar negeri," sesal Ketua Panja Pencurian Pulsa Tantowi Yahya saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI).
Tantowi tak menyebutkan siapa saja nama bos CP yang kabur. Namun yang pasti, perusahaan itu masuk dalam daftar nama-nama CP bermasalah yang dipublikasikan BRTI.
Sementara Ketua BRTI Syukri Batubara mengungkapkan telah memberikan peringatan pada 43 CP yang terdaftar dan berijin tetapi banyak dikeluhkan pelanggan.
Peringatan juga dilayangkan kepada sembilan operator. Bahkan tiga CP yang tak terdaftar dan berizin dari BRTI pun dilayangkan peringatan keras dan dipaksa untuk menghentikan layanannya bersama operator.( rou / ash )
• detik
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.