Jakarta - Beberapa negara sukses membuka domain negaranya. Sebut saja Kolombia dengan domain .co. dan Libya dengan .ly. Bagaimana dengan Indonesia?
Ketua Pengelola Nama Domain Indonesia (Pandi) yang baru terpilih, Andi Budimansyah menyebutkan domain .id tidak akan dijual.
".id tetap kita posisikan sebagai country code, merupakan identitas NKRI yang diperuntukkan bagi seluruh stake holder di Indonesia. Saya kira jangan dijual ke global," kata Andi kepada detikINET, Kamis (14/7/2011).
"Toh saat ini ICANN sudah membuka .anything. Pandi juga bisa berperan di .anything bila ingin memperluas pelayanan ke global," jelasnya lagi.
.anything yang dimaksud Andi yakni kebijakan baru ICANN (Internet Corporation for Assigned Names and Numbers) yang membolehkan nama apapun untuk didaftarkan sebagai domain. Mulai Januari 2012, domain internet akan lebih luas, tak lagi sebatas hanya .com, .net., .org dan lain-lain.
Sebagai contoh, ketika seseorang bernama Dina Andini ingin mendaftarkan namanya sebagai domain, maka alamat website yang didaftarkan bisa beralamat http://www.dina.andini.
( rns / wsh )
• detikInet
TNI AL Siapkan 80 Unit Maung MV3 Pindad Jadi Kendaraan Dinas
-
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali mengungkapkan
bahwa pihaknya menyiapkan 80 unit mobil Maung buatan PT Pindad versi
terakhir, y...
18 jam yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.