Lebih Canggih dari buatan Israel
Menteri Riset, teknologi dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir menguji coba teknologi Electronic Capacity Cancer Therapy (ECCT) di CTECH Lab Edwar Technology, Tangerang Selatan, 11 Januari 2016. Alat tersebut mampu mendeteksi penyakit kanker. [TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat]
Menteri Riset, teknologi dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir menguji coba teknologi Electronic Capacity Cancer Therapy (ECCT) buatan Warsito di CTECH Lab Edwar Technology,Tangerang Selatan,Senin (11/1). Alat tersebut mampu mendeteksi penyakit kanker dan diklaim pemerintah lebih canggih dari buatan Israel. [TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat]
Warsito menunjukkan alat Electronic Capacity Cancer Therapy (ECCT) di CTECH Lab Edwar Technology, Tangerang Selatan, 11 Januari 2016. Dr. Warsito P. Taruno, M.Eng, merupakan salah seorang peneliti Indonesia yang pernah berkarier di Shizuoka University, Jepang, sebagai dosen. [TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat]
Pengunjung menguji coba teknologi Electronic Capacity Cancer Therapy (ECCT) buatan Warsito di CTECH Lab Edwar Technology, Tangerang Selatan, 11 Januari 2016. Alat yang mampu mendeteksi kanker ini diklaim pemerintah lebih canggih dari buatan Israel. [TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat]
Pekerja menunjukan teknologi Electronic Capacity Cancer Therapy (ECCT) buatan Warsito di CTECH Lab Edwar Technology, Tangerang Selatan, 11 Januari 2016. Alat tersebut mampu mendeteksi penyakit kanker dan diklaim pemerintah lebih canggih dari buatan Israel. [TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat]
★ Tempo
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.