INILAH.COM, Jakarta - Redhat, perusahaan yang menyediakan sejumlah produk software open-source, percaya bahwa komunitas open-source di Indonesia akan terus berkembang.
Damien Wong, General Manager ASEAN dari Redhat, mengatakan bahwa di Indonesia masih menyimpan banyak kesempatan bagi para komunitas open-source untuk pengembangan piranti lunak.
"Untuk wilayah Asia Pasifik, marketshare Redhat sudah sebesar 14%, sementara untuk tingkat global marketshare Redhat sudah 62% untuk tahun 2010," ujar Wong di Jakarta, Rabu (25/4/2012).
Pihak Redhat mengaku bahwa mereka untuk layanannya, fokus pada Financial Services, Telcos Services dan Goverment Services.
Hambatan selama ini yang dihadapi Redhat masih berupa ketidaktahuan masyarakat atas layanan mereka. "Mayoritas dari mereka belum memahami sepenuhnya mengenai software open-source," kata Wong.
Namun ketika ditanya mengenai pembajakan software di Indonesia, Wong mengatakan bahwa semakin banyak software open-source, semakin kurang pula pembajakan. [mor]
• Inilah.com
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.