JAKARTA--MICOM: Pusat Investasi Pemerintah (PIP) dan Malaysian Technology Development Corporation (MTDC) sepakat membentuk lembaga pendanaan berbasis teknologi ramah lingkungan bernama Technology Fund.
"Fund ini bertujuan untuk meningkatkan kesempatan pengusaha-pengusaha lokal bersaing di pasar luar negeri agar mereka lebih handal menghadapi persaingan pasar terbuka melalui peningkatkan kualitas produk dan kepemilikan hak cipta intelektual baik di Indonesia maupun Malaysia," kata Kepala PIP Soritaon Siregar dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (17/2).
Menurut dia, lembaga tersebut juga bertujuan memperkuat hubungan antara universitas atau lembaga riset dua negara serta meningkatkan produk-produk inovatif di kawasan regional.
Penandatanganan Nota kesepahaman pembentukan lembaga itu telah dilaksanakan pada 12 Oktober 2011 di Kuala Lumpur dalam acara Symposium Venture Capital bertema Risk Taking A Paradigm Shift.
PIP diwakili oleh Kepala PIP, Soritaon Siregar dan MTDC diwakili oleh Direktut Utama MTDC, Norhalim Yunus. Penandatanganan kesepakatan tersebut disaksikan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Tun Razak.
Jumlah investasi pertama yang diharapkan dari terbentuknya lembaga ini adalah US$50 juta. Baik PIP maupun MTDC akan memberikan kontribusi masing-masing US$25 juta. Sekitar 20 hingga 30 perusahaan berteknologi tinggi baru di Indonesia diharapkan mendapatkan manfaat dari pembentukan lembaga ini. (Ant/OL-9)
• MediaIndonesia
KRI WSH-991 Tuntaskan Misi Kemanusiaan di Vanuatu Lanjut ke PNG
-
*Warga Indonesia di Vanuatu dan masyarakat Vanuatu membentangkan poster
bertuliskan “Thank You Indonesia” saat mereka melepas keberangkatan KRI dr.
Wahidin...
3 jam yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.