Kepala Badan Sarana Pertahanan Kementerian Pertahanan Laksamana Muda TNI Leonardi (kanan) meletakkan koin saat acara peletakan lunas (Keel Laying) Kapal Cepat Rudal 60 Meter (KCR-60M) di Bengkel Assembly Divisi Kapal Perang PT PAL Indonesia (Persero), Ujung Surabaya, Jawa Timur, Kamis (9/3/2017). Pembuatan Kapal Cepat Rudal 60 Meter (KCR-60M) tersebut merupakan pesanan Kementerian Pertahanan untuk melengkapi sistem persenjataan TNI Angkatan Laut dalam menjaga dan mempertahankan kedaulatan negeri dan kekuatan maritim. ☆
Kepala Staf Armada RI Kawasan Timur (Kasarmatim) Laksamana Pertama (Laksma) TNI I.N.G. Ariawan, S.E., M.M., mewakili Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda (Laksda) Darwanto, S.H., M.A.P., menghadiri acara peresmian peletakan Lunas (Keel Laying) Kapal Cepat Rudal (KCR-60M) di bengkel Assembly Divisi Kapal Perang PT. PAL Indonesia, Surabaya, Kamis, (9/3/2017).
Tahapan kedua proses keel laying yang dikenal dengan peletakan lunas kapal dipimpin langsung oleh Kepala Badan Sarana Pertahanan (Kabaranahan) Kemhan RI Laksda TNI Ir. Leonardi M.Sc., telah mencapai target pembangunan secara keseluruhan sebesar 38,09% dari target keel laying sebesar 21,9% atau surplus 16,18% dimana keel laying yang direncana 28 April 2017 dapat dilaksanakan hari ini. Kapal perang jenis kapal patroli, KCR-60M (W000297) yang sedang dibangun tersebut merupakan gelombang kedua dari kapal sejenis, dimana gelombang pertama telah diserahkan sebanyak 3 (tiga) KCR di tahun 2014.
Kapal gelombang kedua ini telah dikembangkan sesuai dengan keinginan TNI Angkatan Laut. Perbedaan pada kapal ini, terletak pada penambahan sistem senjata lebih terintegrasi serta kemampuan stabilitas yang prima. Sebagai bagian untuk menjaga dan mempertahankan kedaulatan Negeri, dan sebagai tambahan kekuatan maritim bagi Pemerintah mengingat Indonesia sebagai Negara Kepulauan, kebutuhan Armada Perang Laut yang handal dan mumpuni menjadi syarat untuk menjauhkan tangan-tangan asing dari kedaulatan NKRI.
Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya, Danlantamal V Laksma TNI Edi Sucipto, S.E., M.M., para Pejabat teras Mabes TNI AL, Dansatgas MLM II, dan Direksi PT. PAL Indonesia (Persero).
Kepala Staf Armada RI Kawasan Timur (Kasarmatim) Laksamana Pertama (Laksma) TNI I.N.G. Ariawan, S.E., M.M., mewakili Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda (Laksda) Darwanto, S.H., M.A.P., menghadiri acara peresmian peletakan Lunas (Keel Laying) Kapal Cepat Rudal (KCR-60M) di bengkel Assembly Divisi Kapal Perang PT. PAL Indonesia, Surabaya, Kamis, (9/3/2017).
Tahapan kedua proses keel laying yang dikenal dengan peletakan lunas kapal dipimpin langsung oleh Kepala Badan Sarana Pertahanan (Kabaranahan) Kemhan RI Laksda TNI Ir. Leonardi M.Sc., telah mencapai target pembangunan secara keseluruhan sebesar 38,09% dari target keel laying sebesar 21,9% atau surplus 16,18% dimana keel laying yang direncana 28 April 2017 dapat dilaksanakan hari ini. Kapal perang jenis kapal patroli, KCR-60M (W000297) yang sedang dibangun tersebut merupakan gelombang kedua dari kapal sejenis, dimana gelombang pertama telah diserahkan sebanyak 3 (tiga) KCR di tahun 2014.
Kapal gelombang kedua ini telah dikembangkan sesuai dengan keinginan TNI Angkatan Laut. Perbedaan pada kapal ini, terletak pada penambahan sistem senjata lebih terintegrasi serta kemampuan stabilitas yang prima. Sebagai bagian untuk menjaga dan mempertahankan kedaulatan Negeri, dan sebagai tambahan kekuatan maritim bagi Pemerintah mengingat Indonesia sebagai Negara Kepulauan, kebutuhan Armada Perang Laut yang handal dan mumpuni menjadi syarat untuk menjauhkan tangan-tangan asing dari kedaulatan NKRI.
Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya, Danlantamal V Laksma TNI Edi Sucipto, S.E., M.M., para Pejabat teras Mabes TNI AL, Dansatgas MLM II, dan Direksi PT. PAL Indonesia (Persero).
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.