blog-indonesia.com

Jumat, 25 November 2011

Tempo.Co Juara 2 untuk Aplikasi Ponsel se Asia

TEMPO.Co, Hongkong - Situs Tempo.Co yang sebelumnya bernama Tempo Interaktif meraih posisi kedua (Silver Award) sebagai penyedia aplikasi publishing terbaik untuk telepon seluler se-Asia. Pengumuman pemenang The Best Mobile Media 2011 ini digelar malam ini dalam perhelatan Asian Digital Media Award (ADMA) 2011 di Hotel Shangri-la, Kowloon, Hong Kong. Tempat pertama diraih The Straits Times (Singapura) dan The Nation (Thailand). Tempat ketiga direbut The Union.

Menurut CEO WAN-IFRA, Christoph Riess, penghargaan WAN-IFRA diberikan kepada perusahaan yang melakukan pengembangan luar biasa pada media digital. Diharapkan, ujarnya, "Pengembangan ini akan menjadi model di negaranya."

Anugerah mobile media adalah penghargaan untuk aplikasi berbasis telepon seluler yang memungkinkan pemakainya langsung melihat content tanpa perlu membuka browser lebih dulu. Aplikasi yang disediakan Tempo Interaktif mencakup mobile apps untuk iPhone/iPod/iPad, Blackberry, dan Android.

ADMA merupakan acara tahunan Asosiasi Penerbit Surat Kabar dan Berita Sedunia (World Asociation Newspapers and News Publishing/WAN-IFRA). Anugerah ini diberikan untuk beberapa kategori. Di antaranya media online, video online, infografik, tablet publishing, media sosial, dan mobile media.

Untuk kategori situs surat kabar terbaik, tempat pertama direbut The Straits Times, di tempat kedua ada Kompas dan Malaya Manorama, di tempat ketiga ada Dow Jones (Asia Wall Street Journal). Kompas juga merebut juara satu (emas) untuk kategori Cross Media dalam aplikasi Cincin Api.

Ada pun untuk situs majalah, tempat pertama diraih Edipress Hong Kong. Di kategori tablet, emas diraih The Star (Malaysia).

Anugrah ADMA diberikan bersamaan dengan Konferensi Digital Media Asia 2011 yang berlangsung dari Rabu 23 November 2011 hingga besok. Konferensi tahunan kali ini mengekplorasi strategi penerbit-penerbit terkemuka di dunia dalam memanfaatkan media digital dan meraih keuntungan atas aneka macam produknya, dari surat kabar, majalah, televisi, atau buku. Ada tiga isu besar yang dibahas: Online dan Sosial Media Asia, Tablet Publishing, dan Mobile Media.

Konferensi ini dihadiri 260 media dari 22 negara. Pembicara di antaranya Greg Hywood, CEO Fairfax Media, Australia, yang menerbitkan antara lain The Sydney Morning Herald. Pembicara lainnya adalah Christine Brendle dari Dow Jones.

Perusahaan mesin pencari terbesar di dunia, Google, mempresentasikan bagaimana sistem mereka bisa digunakan untuk melakukan analisis content hingga mengekstrak profil pembaca. Informasi ini penting bagi redaksi untuk memantau popularitas isu dan memenuhi keinginan pembacanya. (YOSEP SUPRAYOGI | HONGKONG)



TEMPOInteraktif

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More