Kerjasama dengan SKK Migas Kapal Timas 1201 [PT Timas] ⚓️
Usai ditemukan tenggelam di kedalaman lebih dari 800 meter di perairan utara Bali, kapal selam KRI Nanggala-402 akan segera diangkat. TNI AL akan bekerja sama dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).
Sekretaris SKK Migas, Taslim Yunus membenarkan hal itu. Kapal yang akan digunakan adalah Kapal Timas DSV 1201. "Iya, menggunakan Kapal Timas DSV 1201 yang sekarang bekerja untuk ENI Merakes," kata dia saat dihubungi kumparan, Selasa (28/4).
Taslim menjelaskan, dipilihnya kapal tersebut karena dianggap memiliki teknologi yang mumpuni untuk menyelam sedalam ratusan meter. Dia tidak menyebut kapan kapal itu akan ditugaskan, namun akan dikerahkan secepatnya.
Timas atau PT Timas Suplindo merupakan perusahaan fabrikasi dan erektor peralatan mekanik yang menjadi salah satu kontraktor Engineering, Procurement, and Construction (EPC) untuk pengeboran migas di darat dan lepas pantai.
Ilustrasi KRI Nanggala 402 [TNI AL] ⚓️
Dikutip dari situs resminya, Timas berdiri sejak 1989. ENI merupakan salah satu dari sekian banyak perusahaan hulu migas yang bermitra dengannya. Dalam situs yang sama, disebutkan Kapal Timas 1201 merupakan kapal konstruksi yang memang didesain untuk bekerja di perairan dalam dan dangkal.
"Kapal ini menggunakan sistem pipelay mutakhir yang mampu beroperasi hingga kedalaman air 3.000 meter dan menangani pipa berlapis beton OD hingga 60 inch," demikian keterangan dari situs Timas.
Adapun ENI Merakes atau ENI East Sepinggan Ltd merupakan kontraktor migas yang mengelola lapangan gas Merakes yang berada di Blok Sepinggan, Kalimantan Timur. Lapangan tersebut berada di lepas pantai (offshore). Induk perusahaan ENI Merakes ada di Italia, yaitu ENI Spa.
Usai ditemukan tenggelam di kedalaman lebih dari 800 meter di perairan utara Bali, kapal selam KRI Nanggala-402 akan segera diangkat. TNI AL akan bekerja sama dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).
Sekretaris SKK Migas, Taslim Yunus membenarkan hal itu. Kapal yang akan digunakan adalah Kapal Timas DSV 1201. "Iya, menggunakan Kapal Timas DSV 1201 yang sekarang bekerja untuk ENI Merakes," kata dia saat dihubungi kumparan, Selasa (28/4).
Taslim menjelaskan, dipilihnya kapal tersebut karena dianggap memiliki teknologi yang mumpuni untuk menyelam sedalam ratusan meter. Dia tidak menyebut kapan kapal itu akan ditugaskan, namun akan dikerahkan secepatnya.
Timas atau PT Timas Suplindo merupakan perusahaan fabrikasi dan erektor peralatan mekanik yang menjadi salah satu kontraktor Engineering, Procurement, and Construction (EPC) untuk pengeboran migas di darat dan lepas pantai.
Ilustrasi KRI Nanggala 402 [TNI AL] ⚓️
Dikutip dari situs resminya, Timas berdiri sejak 1989. ENI merupakan salah satu dari sekian banyak perusahaan hulu migas yang bermitra dengannya. Dalam situs yang sama, disebutkan Kapal Timas 1201 merupakan kapal konstruksi yang memang didesain untuk bekerja di perairan dalam dan dangkal.
"Kapal ini menggunakan sistem pipelay mutakhir yang mampu beroperasi hingga kedalaman air 3.000 meter dan menangani pipa berlapis beton OD hingga 60 inch," demikian keterangan dari situs Timas.
Adapun ENI Merakes atau ENI East Sepinggan Ltd merupakan kontraktor migas yang mengelola lapangan gas Merakes yang berada di Blok Sepinggan, Kalimantan Timur. Lapangan tersebut berada di lepas pantai (offshore). Induk perusahaan ENI Merakes ada di Italia, yaitu ENI Spa.
⚓️ Kumparan
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.