Produk ini diklaim bisa menempuh jarak sekitar 70 sampai dengan 80 kilometer dalam satu kali pengisian, dengan maksimal kecepatan pada rentang 80–100 km per jam. Motor listrik buatan lokal, EV Pocket dalam uji berkendara di kawasan Desa Wisata Kaliangkrik, Magelang, Jawa Tengah. - PT Villano Motor Indonesia (VMI) ★
Produsen sepeda motor listrik dalam negeri, PT Villano Motor Indonesia (VMI) berencana menghadirkan salah satu dari lini produksinya ke masyarakat yaitu EV Pocket.
Direktur Utama VMI Doni Aryanto mengatakan bahwa EV Pocket akan diuji coba di kawasan Desa Wisata Kaliangkrik, Magelang, Jawa Tengah.
“Karena masih berupa ‘baby prototype’ maka tentunya produk ini masih belum tampil ke pasar dan juga belum diproduksi secara massal,” tambah Doni dalam keterangan tertulisnya, Kamis (8/4/2021).
Dia menambahkan bahwa selain untuk mengetes ketahanan mesin, kecepatan, keseimbangan, kekuatan dan keandalan, beberapa pengambilan gambar untuk produk ini juga akan dilakukan untuk kebutuhan promosi serta publikasi di masa mendatang.
EV Pocket memiliki kapasitas baterai sebesar 72v30Ah. Produk ini diklaim bisa menempuh jarak sekitar 70 sampai dengan 80 kilometer dalam satu kali pengisian, dengan maksimal kecepatan pada rentang 80–100 km per jam.
Pengujian motor listrik BL-SEV 01 di Sentul, Jawa Barat (antara)
Doni menuturkan produk motor listrik yang didesain dan diproduksi oleh para teknisi Indonesia bisa diterima oleh masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat pecinta kendaraan roda dua dan masyarakat peminat kendaraan listrik pada umumnya.
“VMI saat ini sedang melakukan develop untuk tiga model yang akan diluncurkan lagi, keseluruhannya akan mulai bisa dilihat oleh masyarakat saat media launching pada bulan Juni tahun 2021,” ujarnya.
Dia menyatakan bahwa untuk target pemasaran akan mulai dilakukan setelah proses uji, legalisasi dan sertifikasi kendaraan listrik itu selesai.
Sebelumnya, civitas akademika Universitas Budi Luhur yang didukung oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan dibantu oleh Katros Garage juga tengah mengembangkan motor listrik, yakni BL-SEV 01.
Beberapa waktu lalu, BL-SEV01 melakukan uji coba pertama di sirkuit Sentul. Hasilnya, BL-SEV01 dapat menyelesaikan 11 tikungan dan trek lurus sepanjang 900 meter dengan baik. Motor itu juga mencatatkan top speed hingga 100 kilometer per jam.
Produsen sepeda motor listrik dalam negeri, PT Villano Motor Indonesia (VMI) berencana menghadirkan salah satu dari lini produksinya ke masyarakat yaitu EV Pocket.
Direktur Utama VMI Doni Aryanto mengatakan bahwa EV Pocket akan diuji coba di kawasan Desa Wisata Kaliangkrik, Magelang, Jawa Tengah.
“Karena masih berupa ‘baby prototype’ maka tentunya produk ini masih belum tampil ke pasar dan juga belum diproduksi secara massal,” tambah Doni dalam keterangan tertulisnya, Kamis (8/4/2021).
Dia menambahkan bahwa selain untuk mengetes ketahanan mesin, kecepatan, keseimbangan, kekuatan dan keandalan, beberapa pengambilan gambar untuk produk ini juga akan dilakukan untuk kebutuhan promosi serta publikasi di masa mendatang.
EV Pocket memiliki kapasitas baterai sebesar 72v30Ah. Produk ini diklaim bisa menempuh jarak sekitar 70 sampai dengan 80 kilometer dalam satu kali pengisian, dengan maksimal kecepatan pada rentang 80–100 km per jam.
Pengujian motor listrik BL-SEV 01 di Sentul, Jawa Barat (antara)
Doni menuturkan produk motor listrik yang didesain dan diproduksi oleh para teknisi Indonesia bisa diterima oleh masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat pecinta kendaraan roda dua dan masyarakat peminat kendaraan listrik pada umumnya.
“VMI saat ini sedang melakukan develop untuk tiga model yang akan diluncurkan lagi, keseluruhannya akan mulai bisa dilihat oleh masyarakat saat media launching pada bulan Juni tahun 2021,” ujarnya.
Dia menyatakan bahwa untuk target pemasaran akan mulai dilakukan setelah proses uji, legalisasi dan sertifikasi kendaraan listrik itu selesai.
Sebelumnya, civitas akademika Universitas Budi Luhur yang didukung oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan dibantu oleh Katros Garage juga tengah mengembangkan motor listrik, yakni BL-SEV 01.
Beberapa waktu lalu, BL-SEV01 melakukan uji coba pertama di sirkuit Sentul. Hasilnya, BL-SEV01 dapat menyelesaikan 11 tikungan dan trek lurus sepanjang 900 meter dengan baik. Motor itu juga mencatatkan top speed hingga 100 kilometer per jam.
♞ Bisnis
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.