blog-indonesia.com

Senin, 26 April 2021

[Foto] Ground Control Station MALE Drone Elang Hitam

Berserta transponter Penampakan ground control station drone MALE Elang hitam hasil kerjasama BUMNIS dengan lainnya. Drone yang tengah dikembangkan Indonesia adalah Pesawat Udara Nir Awak jenis Medium Altitude Long Endurance atau Puna Male yang diberi nama Elang Hitam.

Mengutip keterangan situs Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP), Puna Male Elang Hitam ini memiliki daya tahan lama dengan ketinggian 10.000-30.000 ribu kaki.

Dari sisi kemampuan terbangnya pun luar biasa, mampu terbang tanpa henti hingga tiga puluh jam. Kecepatan Puna Male Elang Hitam mampu terbang dengan kecepatan mencapai 235 km per jam.

Dengan bobotnya mencapai 1.300 kilogram dengan panjang mencapai 8,65 meter, dan dengan bentang sayap 16 meter serta tinggi mencapai 2,6 meter, drone Elang Hitam ini ini dirancang mampu membawa bobot hingga 300 kilogram.

Keberadaan drone Elang Hitam tentu diharapkan bisa mampu menjaga kedaulatan NKRI baik di darat, laut maupun udara dengan pantauan dari angkasa.

Drone Elang Hitam ditargetkan akan mengudara pada tahun 2021. Drone ini akan diintegrasikan dengan roket FFAR atau Folding Fin Aerial Rocket kaliber 70 milimeter produksi PT Dirgantara Indonesia.

Drone Elang Hitam merupakan kerja bersama dari konsorsium yang terdiri dari Kementerian Pertahanan yaitu Ditjen Pothan dan Balitbang Kemhan, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), TNI AU (Dislitbangau), Institut Teknologi Bandung (ITB), PT Dirgantara Indonesia, PT Len Industri dan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).

Ground Control Stasion Drone Elang Hitam

Transporter Drone Elang Hitam


  ★ Indonesia Teknologi  

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More