⚓ Indo Defence 2022MT Harimau (Defend.id) ⚓
Setelah tiga tahun absen akibat pandemi Covid-19, Kementerian Pertahanan Republik Indonesia kembali menggelar pameran pertahanan internasional terbesar se-Asia Tenggara, Indo Defence 2022 Expo & Forum dengan tema “Peace, Prosperity, Strong”. Ini menjadi kali pertama DEFEND ID hadir dalam pameran yang akan diselenggarakan di JIExpo Kemayoran, Jakarta pada 2 sampai 5 November 2022.
Secara khusus, Menhan Prabowo memberikan pengarahan kepada pimpinan industri pertahanan dalam negeri sebagai persiapan mengikuti pameran tersebut pada Kamis (27/10).di Kementerian Pertahanan, Jakarta.
Pertemuan ini dihadiri pula oleh para pimpinan Holding DEFEND ID yang beranggotakan PT Len Industri (Persero) sebagai induk holding, PT Dirgantara Indonesia, PT PAL Indonesia, PT Pindad dan PT DAHANA.
“Pameran internasional ini tentunya sangat penting, selain menjadi etalase kemampuan teknologi pertahanan dalam negeri juga menjadi momentum untuk menjalin kerjasama dengan mitra-mitra strategis pertahanan,” ungkap Direktur Bisnis dan Kerja sama PT Len Industri (Persero) Wahyu Sofiadi.
Sementara itu, Direktur Teknologi & Pengembangan PT DAHANA sekaligus Ketua Pelaksana Pameran DEFEND ID Suhendra Yusuf RPN mengatakan, Paviliun DEFEND ID nantinya akan berada di Hall A-279 JIExpo Kemayoran.
“Selain memamerkan produk pertahanan, dalam pameran tersebut juga akan dilaksanakan beberapa agenda lainnya seperti penandatanganan kontrak kerja sama courtesy call, dan DEFEND ID Talk. Dan tidak kalah menariknya akan ada demo produk dari Pindad dan Dirgantara Indonesia di Pondok Duyung dan Halim Perdanakusuma,” terang Suhendra.
Suhendra menambahkan, penandatangan kontrak antara DEFEND ID dengan mitra rencananya akan disaksikan oleh Presiden Jokowi dan beberapa menteri Kabinet Kerja pada hari pembukaan pameran, 2 November 2022 di Sharing Area Paviliun DEFEND ID. Selain itu, panitia juga menggelar pertemuan pimpinan perusahaan DEFEND ID dengan perbankan, khususnya HIMBARA terkait peluang potensi kerjasama investasi di DEFEND ID.
Berbagai produk pertahanan buatan DEFEND ID akan ditampilkan dalam pameran ini. Len Industri yang akan menampilkan radar, intercom, E-Tactical Bike hingga Combat Management System.
PT Dirgantara Indonesia akan memamerkan pesawat N219 Amphibi dan beragam jenis pesawat lainnya yang diproduksi di Bandung antara lain CN235-220, NC212i, UAV MALE “Elang Hitam”, serta produk kolaborasi helikopter dan pesawat tempur KFX/IFX. PTDI juga akan menghadirkan Pesawat N219 dan CN235 FTB di area static display di Bandar Udara Halim Perdanakusuma.
Sementara itu, matra laut yang diwakili PT PAL Indonesia akan menunjukkan berbagai jenis kapal perang, mulai dari LPD 163M, KCR generasi baru, Kapal Rumah Sakit, Perusak Kawal Rudal, Frigate, hingga Kapal Selam tanpa awak (Autonomous).
Dari matra darat PT Pindad akan menampilkan ragam produk senjata dan munisi mulai dari SS2-V5 A1, SS Amphibious hingga simulator senjata Pasupati. PT Pindad juga menghadirkan berbagai kendaraan tempur yaitu medium tank harimau, Badak 6×6 hingga kendaraan taktis Maung yang didemonstrasikan secara langsung di area outdoor.
Dan terakhir, PT DAHANA hadir dengan beragam produk energetic materialnya seperti roket dan kendaraan peluncurnya, bom pesawat tempur, Senjata Lawan Tank, Manpads hingga drone pintar bernama RAJATA.
Hingga kini, DEFEND ID terus bergerak melakukan berbagai inovasi dan kolaborasi untuk mendukung kemandirian alat utama sistem senjata nasional, berkontribusi dalam meningkatkan nilai tingkat kandungan dalam negeri, menjadi pemain utama di rantai pasok industri pertahanan dunia, serta menjadi top global 50 defence company. (nhn)
Setelah tiga tahun absen akibat pandemi Covid-19, Kementerian Pertahanan Republik Indonesia kembali menggelar pameran pertahanan internasional terbesar se-Asia Tenggara, Indo Defence 2022 Expo & Forum dengan tema “Peace, Prosperity, Strong”. Ini menjadi kali pertama DEFEND ID hadir dalam pameran yang akan diselenggarakan di JIExpo Kemayoran, Jakarta pada 2 sampai 5 November 2022.
Secara khusus, Menhan Prabowo memberikan pengarahan kepada pimpinan industri pertahanan dalam negeri sebagai persiapan mengikuti pameran tersebut pada Kamis (27/10).di Kementerian Pertahanan, Jakarta.
Pertemuan ini dihadiri pula oleh para pimpinan Holding DEFEND ID yang beranggotakan PT Len Industri (Persero) sebagai induk holding, PT Dirgantara Indonesia, PT PAL Indonesia, PT Pindad dan PT DAHANA.
“Pameran internasional ini tentunya sangat penting, selain menjadi etalase kemampuan teknologi pertahanan dalam negeri juga menjadi momentum untuk menjalin kerjasama dengan mitra-mitra strategis pertahanan,” ungkap Direktur Bisnis dan Kerja sama PT Len Industri (Persero) Wahyu Sofiadi.
Sementara itu, Direktur Teknologi & Pengembangan PT DAHANA sekaligus Ketua Pelaksana Pameran DEFEND ID Suhendra Yusuf RPN mengatakan, Paviliun DEFEND ID nantinya akan berada di Hall A-279 JIExpo Kemayoran.
“Selain memamerkan produk pertahanan, dalam pameran tersebut juga akan dilaksanakan beberapa agenda lainnya seperti penandatanganan kontrak kerja sama courtesy call, dan DEFEND ID Talk. Dan tidak kalah menariknya akan ada demo produk dari Pindad dan Dirgantara Indonesia di Pondok Duyung dan Halim Perdanakusuma,” terang Suhendra.
Suhendra menambahkan, penandatangan kontrak antara DEFEND ID dengan mitra rencananya akan disaksikan oleh Presiden Jokowi dan beberapa menteri Kabinet Kerja pada hari pembukaan pameran, 2 November 2022 di Sharing Area Paviliun DEFEND ID. Selain itu, panitia juga menggelar pertemuan pimpinan perusahaan DEFEND ID dengan perbankan, khususnya HIMBARA terkait peluang potensi kerjasama investasi di DEFEND ID.
Berbagai produk pertahanan buatan DEFEND ID akan ditampilkan dalam pameran ini. Len Industri yang akan menampilkan radar, intercom, E-Tactical Bike hingga Combat Management System.
PT Dirgantara Indonesia akan memamerkan pesawat N219 Amphibi dan beragam jenis pesawat lainnya yang diproduksi di Bandung antara lain CN235-220, NC212i, UAV MALE “Elang Hitam”, serta produk kolaborasi helikopter dan pesawat tempur KFX/IFX. PTDI juga akan menghadirkan Pesawat N219 dan CN235 FTB di area static display di Bandar Udara Halim Perdanakusuma.
Sementara itu, matra laut yang diwakili PT PAL Indonesia akan menunjukkan berbagai jenis kapal perang, mulai dari LPD 163M, KCR generasi baru, Kapal Rumah Sakit, Perusak Kawal Rudal, Frigate, hingga Kapal Selam tanpa awak (Autonomous).
Dari matra darat PT Pindad akan menampilkan ragam produk senjata dan munisi mulai dari SS2-V5 A1, SS Amphibious hingga simulator senjata Pasupati. PT Pindad juga menghadirkan berbagai kendaraan tempur yaitu medium tank harimau, Badak 6×6 hingga kendaraan taktis Maung yang didemonstrasikan secara langsung di area outdoor.
Dan terakhir, PT DAHANA hadir dengan beragam produk energetic materialnya seperti roket dan kendaraan peluncurnya, bom pesawat tempur, Senjata Lawan Tank, Manpads hingga drone pintar bernama RAJATA.
Hingga kini, DEFEND ID terus bergerak melakukan berbagai inovasi dan kolaborasi untuk mendukung kemandirian alat utama sistem senjata nasional, berkontribusi dalam meningkatkan nilai tingkat kandungan dalam negeri, menjadi pemain utama di rantai pasok industri pertahanan dunia, serta menjadi top global 50 defence company. (nhn)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.