Untuk Misi SAR Tiga helikopter BO-105 memperkuat Puspenerbal (Puspenerbal)
Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) kembali menerima secara resmi tiga unit helikopter BO-105 dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) pada Senin (9/12/2024).
Acara serah terima yang berlangsung di Lanud Atang Sendjaja, Bogor ini, ditandai dengan penandatanganan berita acara oleh Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Kusworo, dan Paban VI Sopsal, Kolonel Laut (P) Victor Pardamean.
Komandan Wing Udara 2 Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah, yang mewakili Komandan Puspenerbal, Laksda TNI Sisyani Jaffar, turut serta melaksanakan inspeksi langsung terhadap helikopter yang diserahkan.
Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah mengapresiasi dukungan Basarnas dalam memperkuat kapasitas TNI AL, khususnya dalam misi pencarian dan pertolongan (SAR).
"Helikopter BO-105 memiliki sejarah panjang dalam mendukung berbagai misi darurat, dan kini, dengan integrasi ke Puspenerbal, kami siap meningkatkan respon terhadap berbagai kebutuhan operasi, baik dalam bidang SAR maupun operasi militer," ujarnya.
Danwing Udara 2 Puspenerbal, juga menegaskan kesiapan Wing Udara 2 Puspenerbal Juanda untuk memaksimalkan peran helikopter ini melalui pengawakan yang profesional dan pelatihan berkelanjutan.
Tiga unit helikopter yang diserahkan meliputi HR-1521, HR-1522, dan HR-1524 yang masing-masing diawaki oleh pilot dari Wing Udara 1 Puspenerbal dan Wing Udara 2 Puspenerbal.
Komandan Wing Udara 2 menyebut bahwa HR-1521 akan menjadi bagian integral dalam operasi Wing Udara 2, sementara HR-1522 dan HR-1524 ditempatkan di wilayah barat untuk mendukung pembinaan operasi SAR di bawah Wing Udara 1 Puspenerbal Tanjungpinang.
"Sinergi antara Wing Udara 1 dan Wing Udara 2 akan memastikan optimalisasi pengoperasian helikopter ini demi kepentingan nasional," tambahnya.
Menurutnya, serah terima ini mencerminkan kepercayaan terhadap TNI AL sebagai garda terdepan dalam menjaga keselamatan masyarakat.
"Kami mengemban amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Helikopter ini bukan hanya aset strategis, tetapi juga simbol dari sinergi antarinstansi untuk melayani masyarakat," tutupnya.
Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) kembali menerima secara resmi tiga unit helikopter BO-105 dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) pada Senin (9/12/2024).
Acara serah terima yang berlangsung di Lanud Atang Sendjaja, Bogor ini, ditandai dengan penandatanganan berita acara oleh Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Kusworo, dan Paban VI Sopsal, Kolonel Laut (P) Victor Pardamean.
Komandan Wing Udara 2 Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah, yang mewakili Komandan Puspenerbal, Laksda TNI Sisyani Jaffar, turut serta melaksanakan inspeksi langsung terhadap helikopter yang diserahkan.
Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah mengapresiasi dukungan Basarnas dalam memperkuat kapasitas TNI AL, khususnya dalam misi pencarian dan pertolongan (SAR).
"Helikopter BO-105 memiliki sejarah panjang dalam mendukung berbagai misi darurat, dan kini, dengan integrasi ke Puspenerbal, kami siap meningkatkan respon terhadap berbagai kebutuhan operasi, baik dalam bidang SAR maupun operasi militer," ujarnya.
Danwing Udara 2 Puspenerbal, juga menegaskan kesiapan Wing Udara 2 Puspenerbal Juanda untuk memaksimalkan peran helikopter ini melalui pengawakan yang profesional dan pelatihan berkelanjutan.
Tiga unit helikopter yang diserahkan meliputi HR-1521, HR-1522, dan HR-1524 yang masing-masing diawaki oleh pilot dari Wing Udara 1 Puspenerbal dan Wing Udara 2 Puspenerbal.
Komandan Wing Udara 2 menyebut bahwa HR-1521 akan menjadi bagian integral dalam operasi Wing Udara 2, sementara HR-1522 dan HR-1524 ditempatkan di wilayah barat untuk mendukung pembinaan operasi SAR di bawah Wing Udara 1 Puspenerbal Tanjungpinang.
"Sinergi antara Wing Udara 1 dan Wing Udara 2 akan memastikan optimalisasi pengoperasian helikopter ini demi kepentingan nasional," tambahnya.
Menurutnya, serah terima ini mencerminkan kepercayaan terhadap TNI AL sebagai garda terdepan dalam menjaga keselamatan masyarakat.
"Kami mengemban amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Helikopter ini bukan hanya aset strategis, tetapi juga simbol dari sinergi antarinstansi untuk melayani masyarakat," tutupnya.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.