✈ Dilaksanakan di Bandara Nusawiru, Pangandaran ✈ LEN Uji Coba Terbang UAV DID 3.11 (LEN)
PT Len Industri (Persero) dengan bangga mengumumkan keberhasilan uji coba terbang UAV (Unmanned Aerial Vehicle) DID 3.11 yang dilaksanakan di Bandara Nusawiru, Pangandaran, Jawa Barat. Acara ini dihadiri oleh Wakil Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Wakabrin), Prof. Amarulla Octavian, Kepala Bidang Litbangyasa Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP), Letjen TNI (Purn.) Muhammad Nakir, Kapuslitbang Iptekhan, Marsma TNI S. Arief Hardoyo serta sejumlah perwakilan dari Puspenerbad, TNI AD, dan TNI AU. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap kemajuan industri pertahanan dalam negeri.
Direktur Bisnis dan Kerja Sama PT Len Industri, Wahyu Sofiadi, menyambut hangat para tamu undangan dalam kegiatan ini. Dalam sambutannya, Wahyu menegaskan bahwa UAV DID 3.11 merupakan inovasi terbaru yang berhasil dikembangkan oleh PT Len Industri.
“Saat ini, PT Len Industri telah berhasil mengembangkan UAV DID 3.11, yang kami perkenalkan sebelumnya pada Bali International Air Show di hadapan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan. UAV ini merupakan produksi dalam negeri yang dirancang dengan kemampuan mumpuni untuk berbagai misi, mulai dari penginderaan, pemetaan, pengawasan wilayah teritorial dan maritim, hingga misi kombatan,” ungkap Wahyu.
Dalam uji coba tersebut, UAV DID 3.11 berhasil diterbangkan dengan lancar dan sesuai harapan. Performa yang ditunjukkan UAV ini membuktikan kemampuan teknologi dalam negeri dapat terus berkembang untuk mendukung kebutuhan pertahanan dan keamanan nasional.
Lebih lanjut, Wahyu memaparkan rencana masa depan untuk pengembangan UAV DID 3.11. “Kedepannya, PT Len Industri menargetkan untuk melakukan integrasi payload smart bomb. Mengingat platform DID 3.11 dirancang dengan arsitektur modular, UAV ini dapat mengakomodasi integrasi berbagai jenis payload sesuai kebutuhan misi.”
Uji coba ini menandai langkah maju PT Len Industri dalam memperkuat kemandirian teknologi pertahanan Indonesia. Keberhasilan ini juga menjadi tonggak penting dalam mewujudkan visi besar untuk meningkatkan daya saing industri pertahanan di kancah global.
PT Len Industri (Persero) dengan bangga mengumumkan keberhasilan uji coba terbang UAV (Unmanned Aerial Vehicle) DID 3.11 yang dilaksanakan di Bandara Nusawiru, Pangandaran, Jawa Barat. Acara ini dihadiri oleh Wakil Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Wakabrin), Prof. Amarulla Octavian, Kepala Bidang Litbangyasa Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP), Letjen TNI (Purn.) Muhammad Nakir, Kapuslitbang Iptekhan, Marsma TNI S. Arief Hardoyo serta sejumlah perwakilan dari Puspenerbad, TNI AD, dan TNI AU. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap kemajuan industri pertahanan dalam negeri.
Direktur Bisnis dan Kerja Sama PT Len Industri, Wahyu Sofiadi, menyambut hangat para tamu undangan dalam kegiatan ini. Dalam sambutannya, Wahyu menegaskan bahwa UAV DID 3.11 merupakan inovasi terbaru yang berhasil dikembangkan oleh PT Len Industri.
“Saat ini, PT Len Industri telah berhasil mengembangkan UAV DID 3.11, yang kami perkenalkan sebelumnya pada Bali International Air Show di hadapan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan. UAV ini merupakan produksi dalam negeri yang dirancang dengan kemampuan mumpuni untuk berbagai misi, mulai dari penginderaan, pemetaan, pengawasan wilayah teritorial dan maritim, hingga misi kombatan,” ungkap Wahyu.
Dalam uji coba tersebut, UAV DID 3.11 berhasil diterbangkan dengan lancar dan sesuai harapan. Performa yang ditunjukkan UAV ini membuktikan kemampuan teknologi dalam negeri dapat terus berkembang untuk mendukung kebutuhan pertahanan dan keamanan nasional.
Lebih lanjut, Wahyu memaparkan rencana masa depan untuk pengembangan UAV DID 3.11. “Kedepannya, PT Len Industri menargetkan untuk melakukan integrasi payload smart bomb. Mengingat platform DID 3.11 dirancang dengan arsitektur modular, UAV ini dapat mengakomodasi integrasi berbagai jenis payload sesuai kebutuhan misi.”
Uji coba ini menandai langkah maju PT Len Industri dalam memperkuat kemandirian teknologi pertahanan Indonesia. Keberhasilan ini juga menjadi tonggak penting dalam mewujudkan visi besar untuk meningkatkan daya saing industri pertahanan di kancah global.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.