Air transportation,PT Dirgantara Indonesia (DI) akan menyiapkan lini perawatan atau MRO (maintenance, repair, overhaul) pesawat Sukhoi SuperJet 100, setelah sebelumnya mengembangakn MRO pesawat Boeing 737.
Budi Santoso, Direktur Utama PT DI, mengatakan hal itu terkait dengan minat maskapai Kartika Airlines untuk menyerahkan proses MRO 30 pesawat Sukhoi SuperJet 100 buatan Rusia, yang dibeli maskapai itu senilai Rp 7,6 miliar.
Dia mengatakan pihaknya membutuhkan waktu sekitar 1 tahun untuk menyiapkan lini perawatan pesawat jet berpenumpang 98 orang itu.
"Kartika Airlines baru menerima pengiriman perdana Sukhoi SuperJet 100 pada 2012, sehingga kami optimistis mampu menyiapkan lini perawatan tersebut," ujarnya. Budi menambahkan PT DI akan menjalin kerja sama dengan Sukhoi Civil Aircraft pabrikan Sukhoi SuperJet 100 untuk mempersiapkan perawatan pesawat.
"Investasinya untuk MRO tidak terlalu besar. Kan hanya menambah peralatan saja, sedangkan hanggar kami sudah punya," katanya.
Menurut dia, fasilitas hanggar yang ada di BUMN itu mampu menampung sekaligus empat unit pesawat berbadan sedang (narrow body), sepreti Boeing 737 dan Sukhoi SuperJet 100. PT DI menangani proses perawatan pesawat Boeing dari berbagai maskapai di Tanah Air.
TNI AL Siapkan 80 Unit Maung MV3 Pindad Jadi Kendaraan Dinas
-
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali mengungkapkan
bahwa pihaknya menyiapkan 80 unit mobil Maung buatan PT Pindad versi
terakhir, y...
2 jam yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.