Electronic Flight Display untuk pesawat C-130H Hercules, produk terbaru PT Infoglobal [Shephard] ✈️
Pameran perlengkapan militer, Indo Defence 2018 yang berlangsung di JI Expo Kemayoran, Jakarta pada 7-10 November 2018 menjadi wadah bagi industri militer dalam negeri menampilkan produk terbaiknya ke mata dunia. Salah satu industri lokal adalah PT Infoglobal Teknologi Semesta yang bergerak di bidang avionics.
"Sejak tahun 2010, sejumlah teknologi radar dan navigasi Infoglobal Teknologi Semesta sudah dipakai di sejumlah pesawat tempur TNI Angkatan Udara Hawk, F16," kata Direktur Utama PT Infoglobal Teknologi Semesta, J Adi Sasongko di JI Expo, Sabtu (10/11).
Dia menyebutkan, industri militer dalam negeri kini berupaya mengikuti perkembangan teknologi global yang semakin canggih dengan mengedepankan kualitas produk.
"10 produk kita sudah dipakai dan teruji di pesawat tempur TNI AU mulai MPCD (multi purpose cockpit display), radar monitor unit, flight navigation display. Kita juga tengah memperlebar jangkauan ke konsumen pesawat Hercules dan Boeing," ujar Adi Sasongko.
Pihaknya terus melakukan inovasi teknologi agar bisa menyaingi produk sejenis dari mancanegara. "Kita optimistis industri lokal bisa mengejar ketertinggalan dengan teknologi militer dari negara lain," tambahnya.
Indo Defence 2018 yang merupakan pameran pertahanan terbesar di Asia Tenggara memasuki hari terakhir pada hari ini. Setidaknya ada 750 perusahaan militer baik dalam maupun luar negeri yang menunjukkan produk unggulannya.
Pameran perlengkapan militer, Indo Defence 2018 yang berlangsung di JI Expo Kemayoran, Jakarta pada 7-10 November 2018 menjadi wadah bagi industri militer dalam negeri menampilkan produk terbaiknya ke mata dunia. Salah satu industri lokal adalah PT Infoglobal Teknologi Semesta yang bergerak di bidang avionics.
"Sejak tahun 2010, sejumlah teknologi radar dan navigasi Infoglobal Teknologi Semesta sudah dipakai di sejumlah pesawat tempur TNI Angkatan Udara Hawk, F16," kata Direktur Utama PT Infoglobal Teknologi Semesta, J Adi Sasongko di JI Expo, Sabtu (10/11).
Dia menyebutkan, industri militer dalam negeri kini berupaya mengikuti perkembangan teknologi global yang semakin canggih dengan mengedepankan kualitas produk.
"10 produk kita sudah dipakai dan teruji di pesawat tempur TNI AU mulai MPCD (multi purpose cockpit display), radar monitor unit, flight navigation display. Kita juga tengah memperlebar jangkauan ke konsumen pesawat Hercules dan Boeing," ujar Adi Sasongko.
Pihaknya terus melakukan inovasi teknologi agar bisa menyaingi produk sejenis dari mancanegara. "Kita optimistis industri lokal bisa mengejar ketertinggalan dengan teknologi militer dari negara lain," tambahnya.
Indo Defence 2018 yang merupakan pameran pertahanan terbesar di Asia Tenggara memasuki hari terakhir pada hari ini. Setidaknya ada 750 perusahaan militer baik dalam maupun luar negeri yang menunjukkan produk unggulannya.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.