Tender tersebut dibagi menjadi empat buah paket pekerjaan.
Trans Kaltim |
Kementerian Pekerjaan Umum mulai menggelar tender untuk jalan perbatasan Kalimantan Barat dengan Malaysia. Tender tersebut dibagi menjadi empat paket pekerjaan.
Pekerjaan pertama adalah pembangunan jalan batas Kabupaten Sambas-Kabupaten Sanggau, batas Temajuk-Sambas, Singkawang-Tebas Bypass Sambas-Tanjung Harapan-Galing, dan jalan batas Kabupaten Sanggau-batas Kabupaten Sintang.
"Secara total ada 27,5 kilometer dari empat paket tersebut," ujar Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional Wilayah Tujuh, Andriananda, kepada VIVAnews, Jumat 10 Januari 2012. Keempat proyek tersebut bernilai total Rp 220 miliar.
Direktur Wilayah II Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Winarno, menambahkan, pembangunan jalan perbatasan Kalimantan dilakukan secara bertahap. Sebab, penyelesaian jalan perbatasan Kalimantan bukan merupakan hal yang mudah.
"Medan yang dihadapi sulit, aksesibilitas yang terbatas, dan permasalahan lahan yang juga terus menjadi masalah dengan hutan lindung," katanya.
Kepala Pusat Pengolahan Data Kementerian Pekerjaan Umum, Danis Sumadilaga, mengungkapkan, proses tender seluruhnya diharapkan bisa selesai pada Februari ini, sehingga pada Maret 2013 pekerjaan bisa dilakukan.
Secara keseluruhan, jalan di perbatasan Kalimantan memerlukan dana Rp 7,8 triliun untuk membangun jalan sepanjang 1.755 kilometer.
Sementara itu, Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Djoko Murjanto, mengatakan bahwa kendala pembangunan di wilayah Kalimantan, terutama daerah perbatasan adalah permasalahan hutan lindung.
Untuk itu, paket pengerjaan jalan di sekitar perbatasan harus menunggu izin dari Kementerian Kehutanan.(art)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.