Bandung - PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) akan menggunakan pesawat
N-212 buatan PT Dirgantara Indonesia (PT DI) untuk pelayanan penerbangan
perintis di sejumlah wilayah, terutama di kawasan timur Indonesia.
"Kami pesan 50 pesawat N-212 Cassa buatan PT DI. Rencananya sudah ada yang dioperasikan tahun 2012 ini untuk penerbangan perintis di lapangan terbang berlandasan pacu pendek," kata Direkrur Utama PT MNA Rudy Setyopurnomo di Bandung, Kamis.
Menurut dia, pesawat-pesawat bikinan PT DI akan menggantikan peran pesawat-pesawat Merpati yang saat ini dioperasikan untuk melayani rute penerbangan perintis.
Pesawat-pesawat itu juga akan dioperasikan untuk menerbangi rute jalur perintis baru yang akan dibuka.
Lebih lanjut Rudy menjelaskan, sebelumnya Merpati telah mengoperasikan delapan pesawat N-212 dan 15 unit CN-235 produksi PT DI untuk melayani sejumlah rute penerbangan di Indonesia.
"Pesawat N-212 itu multiguna bisa dimodifikasi untuk jenis N-219 juga. Bisa untuk penumpang dan juga angkutan barang. Cocok untuk lapangan terbang berlandasan pacu pendek," katanya.
Ia menambahkan, PT DI akan memenuhi pesanan pesawat dari maskapai penerbangannya setiap tahun sesuai kebutuhan.
"Pokoknya terus sesuai dengan kebutuhan, PT DI mampu membuat pesawat itu dan pasti akan bisa memenuhi kebutuhan yang kami," katanya.(S033)
"Kami pesan 50 pesawat N-212 Cassa buatan PT DI. Rencananya sudah ada yang dioperasikan tahun 2012 ini untuk penerbangan perintis di lapangan terbang berlandasan pacu pendek," kata Direkrur Utama PT MNA Rudy Setyopurnomo di Bandung, Kamis.
Menurut dia, pesawat-pesawat bikinan PT DI akan menggantikan peran pesawat-pesawat Merpati yang saat ini dioperasikan untuk melayani rute penerbangan perintis.
Pesawat-pesawat itu juga akan dioperasikan untuk menerbangi rute jalur perintis baru yang akan dibuka.
Lebih lanjut Rudy menjelaskan, sebelumnya Merpati telah mengoperasikan delapan pesawat N-212 dan 15 unit CN-235 produksi PT DI untuk melayani sejumlah rute penerbangan di Indonesia.
"Pesawat N-212 itu multiguna bisa dimodifikasi untuk jenis N-219 juga. Bisa untuk penumpang dan juga angkutan barang. Cocok untuk lapangan terbang berlandasan pacu pendek," katanya.
Ia menambahkan, PT DI akan memenuhi pesanan pesawat dari maskapai penerbangannya setiap tahun sesuai kebutuhan.
"Pokoknya terus sesuai dengan kebutuhan, PT DI mampu membuat pesawat itu dan pasti akan bisa memenuhi kebutuhan yang kami," katanya.(S033)
(Antara)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.