⚓ Jajaki kerjasama pembangunan kapal di IndonesiaPerkuat hubungan industri perkapalan. (PAL Indonesia) ☆
PT PAL Indonesia menerima kunjungan delegasi Mitsubishi Heavy Industries (MHI) Jepang dalam upaya memperkuat hubungan antara dua industri perkapalan. Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk meninjau perkembangan teknologi, terutama di sektor maritim dan pertahanan.
Delegasi MHI menyampaikan apresiasi atas peran PT PAL dalam mewujudkan kemandirian industri pertahanan nasional, khususnya dalam mengembangkan teknologi perkapalan yang kompetitif.
CEO PT PAL Indonesia, Kaharuddin Djenod, menegaskan bahwa kunjungan ini mencerminkan eratnya hubungan antara PT PAL dan MHI yang telah terjalin lama. “Kunjungan ini memperkuat komitmen kedua belah pihak untuk berbagi pandangan, keahlian, serta membangun masa depan industri perkapalan yang lebih kuat. Tidak hanya bagi Indonesia, tetapi juga dalam skala internasional,” ujarnya.
Selama pertemuan, PT PAL dan MHI membahas capaian kedua perusahaan di sektor pertahanan. Kunjungan ini juga memperkuat upaya Indonesia dalam meningkatkan kapabilitas produksi kapal dan mendukung pertumbuhan industri maritim di kedua negara.
MHI tawarkan kapal IFF (Indonesia Future Frigate) yang merupakan desain dari kapal frigate Mogami class. (PAL)
Diskusi tersebut mencakup pertukaran gagasan terkait inovasi sistem digitalisasi dan strategi peningkatan efisiensi produksi dalam menghadapi tantangan global di sektor perkapalan.
Delegasi MHI juga berkesempatan meninjau fasilitas produksi dan galangan kapal PT PAL. Mereka melihat langsung teknologi dan proses manufaktur yang diterapkan dalam produksi kapal perang, kapal niaga, serta kapal khusus lainnya yang tengah dikembangkan PT PAL.
Dalam sesi tinjauan lapangan, COO PT PAL Satriyo Bintoro menyampaikan kesan positif atas inovasi dan kemampuan produksi PT PAL yang semakin maju dalam mendukung kemandirian industri pertahanan Indonesia. Delegasi MHI juga mengapresiasi keluwesan PT PAL dalam menyesuaikan diri dengan dinamika proses produksi, yang tetap memenuhi standar internasional.
Kegiatan ini diharapkan menjadi landasan bagi pengembangan kerja sama yang lebih erat antara PT PAL Indonesia dan Mitsubishi Heavy Industries Jepang, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan industri perkapalan dan pertahanan nasional.
PT PAL Indonesia menerima kunjungan delegasi Mitsubishi Heavy Industries (MHI) Jepang dalam upaya memperkuat hubungan antara dua industri perkapalan. Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk meninjau perkembangan teknologi, terutama di sektor maritim dan pertahanan.
Delegasi MHI menyampaikan apresiasi atas peran PT PAL dalam mewujudkan kemandirian industri pertahanan nasional, khususnya dalam mengembangkan teknologi perkapalan yang kompetitif.
CEO PT PAL Indonesia, Kaharuddin Djenod, menegaskan bahwa kunjungan ini mencerminkan eratnya hubungan antara PT PAL dan MHI yang telah terjalin lama. “Kunjungan ini memperkuat komitmen kedua belah pihak untuk berbagi pandangan, keahlian, serta membangun masa depan industri perkapalan yang lebih kuat. Tidak hanya bagi Indonesia, tetapi juga dalam skala internasional,” ujarnya.
Selama pertemuan, PT PAL dan MHI membahas capaian kedua perusahaan di sektor pertahanan. Kunjungan ini juga memperkuat upaya Indonesia dalam meningkatkan kapabilitas produksi kapal dan mendukung pertumbuhan industri maritim di kedua negara.
MHI tawarkan kapal IFF (Indonesia Future Frigate) yang merupakan desain dari kapal frigate Mogami class. (PAL)
Diskusi tersebut mencakup pertukaran gagasan terkait inovasi sistem digitalisasi dan strategi peningkatan efisiensi produksi dalam menghadapi tantangan global di sektor perkapalan.
Delegasi MHI juga berkesempatan meninjau fasilitas produksi dan galangan kapal PT PAL. Mereka melihat langsung teknologi dan proses manufaktur yang diterapkan dalam produksi kapal perang, kapal niaga, serta kapal khusus lainnya yang tengah dikembangkan PT PAL.
Dalam sesi tinjauan lapangan, COO PT PAL Satriyo Bintoro menyampaikan kesan positif atas inovasi dan kemampuan produksi PT PAL yang semakin maju dalam mendukung kemandirian industri pertahanan Indonesia. Delegasi MHI juga mengapresiasi keluwesan PT PAL dalam menyesuaikan diri dengan dinamika proses produksi, yang tetap memenuhi standar internasional.
Kegiatan ini diharapkan menjadi landasan bagi pengembangan kerja sama yang lebih erat antara PT PAL Indonesia dan Mitsubishi Heavy Industries Jepang, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan industri perkapalan dan pertahanan nasional.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.