Buatan Infoglobal
(Infoglobal) ★
Di tahun 2019 lalu, Infoglobal berhasil mengembangkan Aircraft Video Recording System untuk pesawat Hawk 100/200.
Sistem ini merupakan kombinasi Digital Video Recorder (DVR) dengan teknologi Camera System yang terdiri dari Camera Head Module (CHM), Video Multiplexer Unit (VMU), dan Camera Interface Unit (CIU).
CHM berfungsi untuk mengonversi optical view menjadi sinyal elektronik berformat PAL. Sedangkan VMU berfungsi menerima data video dari beberapa instrument avionik, seperti CHM, Radar Processor, Mission Computer, dan mendistribusikannya ke instrument avionik lain.
CIU berfungsi sebagai interface kamera untuk melakukan proses video marking dan sebagai interface DVR untuk mengontrol proses perekaman video. Sedangkan DVR sendiri mampu melakukan perekaman misi pesawat hingga 11 jam terbang.
Sistem ini mampu meningkatkan sistem debriefing dan efektifitas misi dari setiap penerbangan pesawat Hawk. Tentunya tiap-tiap instrument dari Aircraft Video Recording System ini memiliki keunggulan plug-and-play, dimana dapat dipasang dan digunakan tanpa rewiring di pesawat.
Instrumen-instrumen ini didesain dengan military grade. Camera System telah lulus proses sertifikasi kelaikan dari Puslaiklambangjaau. Sedangkan DVR, dinyatakan laik oleh IDAA. Keempat instrumen dalam sistem ini bahkan sudah digunakan di Pesawat Hawk 100/200.
(Infoglobal) ★
Di tahun 2019 lalu, Infoglobal berhasil mengembangkan Aircraft Video Recording System untuk pesawat Hawk 100/200.
Sistem ini merupakan kombinasi Digital Video Recorder (DVR) dengan teknologi Camera System yang terdiri dari Camera Head Module (CHM), Video Multiplexer Unit (VMU), dan Camera Interface Unit (CIU).
CHM berfungsi untuk mengonversi optical view menjadi sinyal elektronik berformat PAL. Sedangkan VMU berfungsi menerima data video dari beberapa instrument avionik, seperti CHM, Radar Processor, Mission Computer, dan mendistribusikannya ke instrument avionik lain.
CIU berfungsi sebagai interface kamera untuk melakukan proses video marking dan sebagai interface DVR untuk mengontrol proses perekaman video. Sedangkan DVR sendiri mampu melakukan perekaman misi pesawat hingga 11 jam terbang.
Sistem ini mampu meningkatkan sistem debriefing dan efektifitas misi dari setiap penerbangan pesawat Hawk. Tentunya tiap-tiap instrument dari Aircraft Video Recording System ini memiliki keunggulan plug-and-play, dimana dapat dipasang dan digunakan tanpa rewiring di pesawat.
Instrumen-instrumen ini didesain dengan military grade. Camera System telah lulus proses sertifikasi kelaikan dari Puslaiklambangjaau. Sedangkan DVR, dinyatakan laik oleh IDAA. Keempat instrumen dalam sistem ini bahkan sudah digunakan di Pesawat Hawk 100/200.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.