Terdapat 109 alamat email dan password yang berhasil diambil oleh hacker.
Terdapat 109 alamat email dan password yang berhasil diambil oleh hacker dari situs resmi TNI Angkatan Darat.
VIVAnews - Saat ini tengah marak di dunia maya “bocoran” informasi seputar database email milik anggota TNI AD beserta password akun tersebut. Database itu didapat oleh kelompok hacker Anonymous asal Indonesia yang mengambilnya dari situs resmi Angkatan Darat.
Adalah pengguna Twitter dengan nick anonymouSabu yang pertamakali menyebutkan bahwa rekan-rekannya di #opIndonesia telah menayangkan hasil penerobosan mereka ke laman http://www.tniad.mil.id.
“Our brothers at #opIndonesia dropping another dump for the indonesians: pastebin.com/ax26qcm2 tniad.mil.id #antisec #anonymous,” tweet anonymouSabu, pada akunnya, di Twitter.
Dari pantauan VIVAnews, 10 Agustus 2011, terdapat 109 alamat email dan password yang berhasil diambil oleh hacker dari situs tersebut.
Selain di Twitter, para hacker juga menggelar kampanye mereka di situs-situs media sosial lain seperti di YouTube, Facebook, dan lewat kanal IRC. Para hacker ini menentang rencana pemerintah yang berupaya untuk melakukan sensor terhadap konten Internet.
Sebelum ini, database email dan password milik anggota TNI AD tersebut sempat diposting di salah satu thread di forum Kaskus. Namun tak berapa lama thread tersebut langsung dihapus.
Saat dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat Brigadir Jenderal Wiryantoro belum mengetahui informasi adanya pembobolan situs resmi TNI Angkatan Darat yang beralamat di www.tni.mil.id itu. Wiryantoro akan berkoordinasi dengan divisi terkait.
"Kami belum bisa mengeluarkan pernyataan resmi. Tapi saya akan koordinasi dulu dengan Direktorat Informasi dan Komunikasi TNI Angkatan Darat," kata Wiryantoro saat dihubungi VIVAnews.com, Rabu 10 Agustus 2011. (umi)
• VIVAnews
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.