Natal dan Tahun Baru AmanPesta kembang api di Jakarta [Antara] ☆
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kinerja jajaran kepolisian, TNI dan Badan Intelijen Negara (BIN). Hal itu terkait kerja keras dalam mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Saya apresiasi terhadap seluruh jajaran kepolisian, TNI, BIN yang kerja keras amankan natal dan tahun baru," kata Presiden saat membuka rapat terbatas (ratas) dengan topik "Keamanan dan HAM", di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (5/1).
Menurutnya, seluruh rakyat Indonesia membutuhkan rasa aman. "Begitu pula rakyat di Papua, Aceh, Poso, juga membutuhkan rasa aman. Negara lewat aparat keamanan, harus hadir berikan rasa aman bagi warga," ujar Presiden.
Pada bagian, Presiden mengatakan, pemerintah menggunakan pendekatan lunak, keras dan tegas dalam menghadapi terorisme serta radikalisme.
Selain itu, masih kata Presiden, pemerintah juga bisa menggunakan pendekatan keamanan maupun hukum. "Mengedepankan pendekatan dialogis, dan termasuk menghadapi kelompok-kelompok bersenjata baik di Aceh, Papua, dan Poso," kata Presiden.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kinerja jajaran kepolisian, TNI dan Badan Intelijen Negara (BIN). Hal itu terkait kerja keras dalam mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Saya apresiasi terhadap seluruh jajaran kepolisian, TNI, BIN yang kerja keras amankan natal dan tahun baru," kata Presiden saat membuka rapat terbatas (ratas) dengan topik "Keamanan dan HAM", di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (5/1).
Menurutnya, seluruh rakyat Indonesia membutuhkan rasa aman. "Begitu pula rakyat di Papua, Aceh, Poso, juga membutuhkan rasa aman. Negara lewat aparat keamanan, harus hadir berikan rasa aman bagi warga," ujar Presiden.
Pada bagian, Presiden mengatakan, pemerintah menggunakan pendekatan lunak, keras dan tegas dalam menghadapi terorisme serta radikalisme.
Selain itu, masih kata Presiden, pemerintah juga bisa menggunakan pendekatan keamanan maupun hukum. "Mengedepankan pendekatan dialogis, dan termasuk menghadapi kelompok-kelompok bersenjata baik di Aceh, Papua, dan Poso," kata Presiden.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.