Jakarta
☆ Selain proyek kerja sama
pembuatan pesawat, PT Dirgantara Indonesia (PT DI) dan Lembaga
Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) juga tengah mengembangkan
proyek lain.
Yaitu pembuatan roket canggih yang jarak tembaknya hingga 100 Kilometer.
Deputi Bidang Teknologi Lapan, Soewarto Hardhienata mengatakan,
pengembangan roket ini merupakan kerja sama lanjutan yang pernah
dilakukan sebelumnya. Yakni pembuatan roket dengan jarak tembak sekitar
40 Kilometer.
"Konsorsium roket dengan PT DI, bersama dengan Bahana mengembangkan
roket pertahanan. Tanggal 5 atau 6 Maret kita uji coba dan ini diatas
100 Km," ucap Soewarto di kantor pusat Lapan, Jakarta, Selasa (25/2).
Soewarto menyebutkan, roket ini diberi label RHAN 320, RHAN 420 serta
RHAN 520. Roket sebelumnya yang pernah dikembangkan Lapan bersama PT DI
adalah RHAN 122.
"Ini untuk roket pertahanan dan untuk Kementerian Pertahanan. Sekarang
sudah ada RHAN 122 itu jarak tembak baru 40 Km," tegasnya.
Sebelumnya. Lapan bersama PT DI juga menjalin kerjasama pengembangan
pesawat N 219. Lapan ikut dalam perancangan dan pembiayaan pengembangan
pesawat. Dalam kerjasama ini, Lapan bisa memasukkan enginer mereka ke PT
Dirgantara Indonesia.
Purnarupa P8 Light Tank SSE
-
*D*ari website X robe_1807 diposkan purnarupa kendaraan militer terbaru
produksi perusahaan swasta PT SSE (Sentra Surya Ekajaya) di Tangerang,
Banten.
R...
3 jam yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.