Pages

Selasa, 19 Februari 2013

Tiga Kapal Pintar dari Bank

Jakarta| Kapal Pintar yang pagi tadi diresmikan oleh Ani Yudhoyono merupakan sumbangan dari Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Mandiri. 

Direktur Utama PT BNI (Persero), Gatot M Suwondo mengatakan pengadaan Kapal Pintar bertujuan untuk menyukseskan program Indonesia Pintar. Pengoperasian Kapal Pintar akan dilaksanakan secara periodik dengan melaksanakan kunjungan ke desa-desa terpencil dan berkoordinasi dengan instansi dan dinas terkait. 

''Semoga ini dapat meningkatkan taraf pendidikan anak-anak yang kurang beruntung di daerah terpencil dan terisolir'', ujarnya, Selasa (19/2).

Kapal Pintar ini berbobot lima ton dengan panjang sekitar 15 meter dan dirancang sebagai perpustakaan bergerak (mobile library), yang dilengkapi buku-buku pengetahuan dan alat peraga yang bersifat mendidik anak usia dini.

BNI sendiri mengalokasikan dana sebesar Rp 3 miliar untuk pendanaan satu unit Kapal Pintar. Selanjutnya, kapal itu akan didistribusikan ke Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan dengan bantuan Kolinlamil.

Sedangkan penanggungjawab operasi baik distribusi maupun pengawasan ke daerah-daerah yang telah ditunjuk, diserahkan kepada Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil).

Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Marsetio mengatakan, akan mengerahkan enam orang awak dari angkatan laut dalam pengawasan operasional.

Di dalam kapal pintar pun akan ada prajurit yang akan dilatih untuk menjalankan perpustakaan laut mobile pertama tersebut. ''Kami akan bekerjasama juga dengan kanwil dan ketiga bank tersebut'', ujarnya. 

Ibu Ani Resmikan Rumah, Kapal, Mobil dan Motor Pintar di Priok

Ibu Negara Ani Yudhoyono meresmikan penggunaan 26 rumah pintar, 3 unit kapal pintar, 4 mobil pintar, dan sebuah motor pintar. Acara peresmian ini digelar di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

"Saya masih berharap kalau ada yang mau membangun Rumpin (Rumah Pintar) di wilayah itu, kalau mau jadi simbol kalau wilayah itu Indonesia. Saya resmikan penggunaannya, semoga bermanfaat," ujar Ibu Ani yang mengenakan blus berwarna merah muda saat memberi sambutan di Dermaga Kolinlamil, Selasa (19/2/2013).

26 Rumah Pintar ini terdiri dari 20 unit bantuan Indofood Group yaitu 4 unit di Sumatera Utara, 4 di Riau, 6 di Sumatera Selatan, 4 di Kalimantan Barat, 1 di Kalimantan Timur, 1 di Sulawesi Selatan. 6 Unit sisanya terdiri 5 unit dari Dana Rintisan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Manado, Medan, Aceh, Biak, dan Solok.

Sementara 3 unit kapal pintar terdiri dari 1 unit bantuan dari Bank Mandiri (Kal Pintar Mandiri 1) untuk wilayah Tanjung Pinang, Kepulauan Riau; (1) dari BNI (Kal Pintar BNI 1) untuk Selayar, Sulawesi Selatan; (1) dari BRI (Kal Pintar BRI 1) untuk Sorong ,Papua.

4 Unit mobil pintar terdiri dari 1 unit bantuan dari Kementerian Pertahanan yang diserahkan ke Danrem 012/Teuku Umar untuk Wilayah Sabang; (1) untuk Danlantama VII/Kupang untuk wilayah Rote Ndao, NTT; (1) untuk Danlantama XI/Merauke untuk wilayah Merauke, Papua; dan (1) untuk Danrem 131/Santiago untuk wilayah Tahuna, Sulawesi Utara.

Di lokasi peresmian, tampak 4 unit mobil pintar yang merupakan mobil box berwarna biru yang bagian boxnya telah dimodifikasi menjadi perpustakaan.

Sedangkan 1 unit motor pintar bantuan dari BRI diserahkan ke Danrem 131/Santiago untuk wilayah Miangas, Sulawesi Utara. Motor pintar ini berupa motor box yang juga telah dimodifikasi sedemikian rupa untuk mengangkut buku-buku.

Ani Yudhoyono menandatangani 26 prasasti rumah pintar dan menyerahkan 3 kapal pintar secara simbolik dengan menyerahkan plakat kepada penanggung jawab. Sementara mobil dan motor pintar diserahkan secara simbolik berbentuk kunci juga kepada pihak penanggung jawab.

Di dalam acara ini hadir pula Mendikbud M Nuh; Menhan Purnomo Yusgiantoro; para perwira Tinggi TNI Al dan TNI AU; dan Ketua I Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) Oktinawati Ulfa Dariah Rajasa; istri Gubernur DKI Joko Widodo, Iriana; dan para Direktur Utama BRI, BNI, dan Bank Mandiri.(sip/nrl)


  Republika | Detik 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzuKXZz7DA9Y-b0_1ZIg4l1-Si_QQOgNYEZH6g1x2uUjLSYPRt8WhqPUehlrD35o36iIFpujKTIMiMwqRlUzHCfKT-a87fzfu77qvEv_EILRZACrgrNglyzx3QGI1aLE9B5cVrP9SoNdw/s35/cinta-indonesia.jpg

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.