blog-indonesia.com

Rabu, 29 September 2010

Desa Pinter di Bali, NTB-NTT Siap Beroperasi

Layanan akses Internet USO ini nantinya akan digunakan sebagai tempat pengenalan Internet.

Proyek Desa Pinter di Nusa Tenggara dan Bali Rampung

VIVAnews - Dalam pengerjaan proyek Universal Service Obligation (USO) untuk Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK), PT Aplikanusa Lintasarta (Lintasarta) yang memenangkan tiga paket mengklaim telah menyelesaikan satu paket penuh lebih awal.

Ada pun paket yang telah rampung tersebut adalah paket 7 Lintasarta untuk wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur sebanyak 428 PLIK.

Paket ini diklaim anak perusahaan Indosat itu sudah selesai sejak tanggal 31 Agustus 2010, lebih cepat 1,5 bulan dari tenggat waktu dari BTIP, yakni pada 15 Oktober 2010.

Adapun dua paket lainnya, yaitu paket 8 dan 9 dari 11 paket yang ada, masih dalam pengerjaan. Untuk diketahui, paket 8 meliputi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur. Sedangkan, paket 9 termasuk di antaranya Maluku, Maluku Utara, Irian Jaya Barat dan Papua.

"Dengan selesainya pengerjaan paket 7, kami siap untuk menerima tambahan lokasi PLIK lainnya," kata Direktur Utama Lintasarta Samsriyono Nugroho melalui keterangannya, Senin 27 September 2010.

"Untuk fase kedua tender USO selanjutnya, yang sangat terkait dengan penyediaan jasa PLIK yaitu sebagai penyedia Sistem Informasi Manajemen dan Monitoring Layanan Internet Kecamatan (SIMM-LIK) dan port internet, kami juga siap untuk menjadi penyedia kedua jasa tersebut," tandasnya.

Program USO, atau lebih dikenal dengan desa pinter ini diperuntukkan bagi sekitar 5.748 kecamatan di seluruh Indonesia. Penentuan lokasi pengadaan layanan internet tersebut sudah diupayakan ada di tempat strategis di kecamatan. Sehingga mudah diakses dan berada dekat dengan lembaga pemerintahan, pendidikan, dan lain-lain.

Nantinya, layanan akses Internet USO ini akan digunakan sebagai tempat pengenalan Internet dan komputer guna meningkat produktifitas dan pemanfaatan untuk peningkatan ekonomi, seperti kursus, pelatihan atau tempat praktik bagi sekolah-sekolah yang belum mempunyai lab komputer, survei harga dan lain-lain.



VIVAnews

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More